Suara.com - Skandal Samsung Galaxy Note 7 yang pada November lalu ditarik dari pasaran karena mudah terbakar dan meleda, masih menyisakan misteri. Samsung hingga kini belum menjelaskan apa penyebab cacat pada produk andalannya itu.
Samsung pada akhir November kemarin berjanji akan menjelaskan penyebab salah satu skandal terbesar dalam industri telepon seluler pintar itu sebelum 2016 berakhir. Tetapi hingga awal Desember kabar dari raksasa Korea Selatan itu belum juga terdengar.
Tetapi berdasarkan investigasi Instrumental, sebuah perusahaan di Amerika Serikat yang menyediakan jasa konsultasi teknis manufaktur, masalah Galaxy Note 7 terletak pada desain baterai yang tidak sempurna.
Dalam istilah Instrumental, yang telah membongkar dan melucuti Galaxy Note 7, desain baterai Galaxy Note 7 "terlalu agresif", sehingga jika terjadi kesalahan kecil saja maka baterainya akan mudah terbakar.
Instrumental dalam penyelidikannya menemukan bahwa baterai Galaxy Note 7 terbuat dari lapisan-lapisan positif dan negatif. Lapisan positif terbuat dari lithium kobalt oksida, sementara yang negatif terbuat dari grafit.
Agar kedua lapisan itu tak bersentuhan, terbakar, dan meledak mereka dipisahkan oleh dua lapis separator yang terbuat dari polymer. Selain untuk memisahkan, separator itu juga menyalurkan ion dan energi antara lapisan positif dan negatif.
Nah, dalam penyelidikan Instrumental, lapisan pemisah pada baterai Galaxy Note 7 terlalu tipis. Selain itu, ruang baterai dalam ponsel itu juga sangat sempit dan ini berisiko karena saat diisi ulang baterai lazimnya mengembung sekitar 10 persen.
Belum lagi, tulis Instrumental, dalam penggunaan sehari-hari ponsel cenderung mendapat tekanan, benturan, atau bahkan hantaman saat terjatuh, sehingga membuat baterai Galaxy Note 7 lebih rentan rusak dan terbakar.
"Para teknisi Samsung tentu cerdas. Mengapa mereka membuat desain seperti ini? Jawabannya bukan misteri: inovasi berarti mendorong batas-batas," tulis Instrumental.
Meski demikian, jelas perusahaan itu, sistem Samsung pengujian produk Samsung tampaknya tidak jeli dalam hal ini.
"Samsung jelas sadar melangkah menuju bahaya, tetapi infrastruktur pengujian serta proses validasi desain mereka telah gagal," simpul Instrumental. (CNET/Instrumental.ai)
Berita Terkait
-
Samsung Galaxy Tab A11 Resmi, Tablet Murah Harga Rp 2 Jutaan
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Samsung Galaxy Buds 3 FE Hadir ke Indonesia, TWS Premium Harga Lebih Murah
-
Samsung Galaxy S25 FE Resmi, HP Premium Versi Murah Harga Mulai Rp 10 Jutaan
-
Samsung Galaxy Tab S11 Series Sudah Bisa Dipesan! Begini Caranya
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Samsung Galaxy Tab A11 Resmi, Tablet Murah Harga Rp 2 Jutaan
-
Vivo V60 Lite 5G Resmi, HP Pertama dengan Chip Dimensity 7360 Turbo
-
Huawei Watch GT Rilis Global, Punya 100 Mode Olahraga dan Baterai Tahan 21 Hari
-
7 Prompt Foto Dekat Mobil ala Fast and Furious di Gemini AI, Auto Keren!
-
15 Kode Redeem FC Mobile Update 23 September: Ada Pemain Spesial dan Ribuan Gems
-
Pakar Kaspersky Mengidentifikasi Agen Serangan Siber Perusahaan Rusia, Backdoor Loki Berbahaya!
-
Bocoran Update FC Mobile Terbaru September 2025: Messi Gratis dan Pemain 113
-
Kamera iPhone Air dan iPhone 17 Pro Bermasalah, Apple Siapkan Pembaruan Perangkat Lunak!
-
7 Prompt Gemini AI Bikin Foto Menangis, Cocok buat Ekspresikan Galau
-
Pasar Water Heater Ramai, Modena Siap Pimpin Inovasi dengan Seri Onyx!