Suara.com - Indonesia diprediksi akan menjadi pasar travel online dengan pertumbuhan tercepat hingga tahun 2020. Melihat peluang ini, WorkNstay.co mengembangkan bisnisnya ke aplikasi WORKnPLAY, yang memungkinkan pengguna memesan dan tiket pesawat lebih mudah.
WORKnPLAY adalah platform mobile berbasis peta hadir sejak awal tahun ini di Indonesia dan Singapura. Perusahaan rintisan ini mengaku berhasil meraup tranksi signifikan.
WORKnPLAY menggandeng Tiket.com dalam menciptakan dua fitur utama, memungkinkan pengguna melakukan reservasi kamar hotel dan membeli tiket pesawat. Kini, pengguna dapat mengakses fitur properti bisnis, melakukan reservasi kamar hotel, dan membeli tiket penerbangan melalui aplikasi mobile WORKnPLAY.
Selain itu, pengguna juga bisa memesan Uber dalam jarak 60 kilometer untuk memfasilitasti perjalanan antar lokasi pada destinasi yang dituju melalui aplikasi WORKnPLAY. Uniknya, aplikasi ini hanya membutuhkan jarak antara hotel dengan landmark utama.
Untungnya, fitur peta real-time WORKnPLAY bisa membantu pengguna dalam mengurangi kerepotan ketika mencari hotel terdekat. Melalui user interface, wisatawan hanya perlu memasukkan lokasi tujuan dan aplikasi secara otomatis menampilkan semua akomodasi yang tersedia di sekitar lokasi tersebut.
Informasi lokasi hotel pun disampaikan secara akurat dan memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai waktu yang dibutuhkan untuk tiba ke lokasi tersebut.
"Dengan sistem berbasis peta kami, pengguna hanya perlu memilih pin hotel untuk memesan kamar," ujar Irwan Hartanto, Chief Strategy Officer WORKnPLAY, dalam keterangan resminya.
Saat ini, tim WORKnPLAY sedang mengincar berbagai peluang di Indonesia dan Singapura, dimulai dari daerah-daerah perkotaan. Dalam mewujudkan ini, Irwan dan rekan-rekannya percaya bahwa kunci utamanya adalah menciptakan pengalaman yang berkesan bagi penggunanya.
"Saat ini, kita sedang fokus memberikan kepuasan terbaik bagi para pengguna ketimbang monetisasi. Bagi kami, segala fokus tertuju pada menemukan ‘DNA’ yang tepat dan kecocokkan pasar yang tinggi di Indonesia dan Singapura,” jelas Irwan.
Baca Juga: Aplikasi Ini Bantu Perempuan Orgasme, Emma Watson Juga Pakai!
Perusahaan mengklaim bahwa peningkatan transaksi secara konsisten semenjak Januari 2017. Rencananya, setiap bulan perusahaan akan merilis berbagai fitur baru.
Pada tahun 2018, WORKnPLAY juga akan menyediakan tambahan 14 bahasa baru pada platform-nya. Selain itu, mereka juga memiliki rencana untuk menembus pasar Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Filipina dalam waktu dekat. Aplikasi ini bisa diunduh secara gratis di App Store dan Google Play.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Motorola Moto G57 dan G57 Power Resmi, HP Snapdragon 6s Gen 4 Pertama di Dunia
-
Dreame L10s Ultra Gen 3 Resmi ke RI, Robot Vacuum Harga Rp 12 Juta
-
Jadwal Baru Dirilis, Sertifikat Hasil TKA SMA 2025 Keluar Kapan?
-
Dilarang Purbaya, Shopee Blokir Ratusan Ribu Produk Thrifting
-
POCO F8 Pro Lolos Sertifikasi, Kotak Penjualan Kemungkinan Tanpa Charger
-
Siap-siap! Harga HP Bakal Makin Mahal Tahun Depan, Ini Penyebabnya
-
Developer Butuh Waktu, Peluncuran Game Marvel 1943: Rise of Hydra Ditunda
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 November: Klaim Magic Curve dan Pemain 111-113
-
Fitur Tersembunyi WA Web, Ini Cara Blur Chat WhatsApp agar Tak Diintip
-
Perang Dagang Makin Panas! Amerika Serikat Resmi Larang Chip Nvidia ke China