Suara.com - Qualcomm yakin bahwa komersialisasi teknologi 5G akan berlangsung lebih cepat dari perkiraan. Hal itu disebabkan oleh selesainya standar 5G terbaru oleh 3GPP (lembaga standarisasi seluler), pada akhir tahun lalu.
Dijelaskan oleh Director Government Affairs Qualcomm, Nies Purwati, di Jakarta, Rabu (24/1/2017), standar terebut akan membuat proses komersialisasi jaringan 5G lebih mudah.
"Artinya Apa? Artinya kita sudah bisa tes jaringan tahun ini. Bisa saja tes dilakukan di Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan yang digelar tahun ini," ujarnya.
Ia melanjutkan, jika tes jaringan sudah berlangsung, maka proses komersialisasi jaringan 5G bisa dimulai pada 2019.
Qualcomm Sendiri, Menurut Nies, sudah memiliki teknologi yang mendukung adopsi 5G. Sebagaimana diketahui, Qualcomm baru saja meluncurkan modem X50 yang sudah mendukung jaringan 5G.
Jika 5G sudah mulai diaplikasikan, beberapa sektor industri akan sangat terbantu. Nies memberi contoh bahwa sektor kesehatan dan industri akan jauh berkembang dengan 5G.
Lalu bagaimana dengan adopsi 5G di Indonesia? Secara khusus, Nies mengatakan bahwa pengalokasian spektrum untuk 5G perlu segera dilakukan agar 5G bisa segera direalisasikan di Indonesia.
"Untuk bisa deploy 5G, Indonesia perlu menentukan spektrum, bisa di low, mid, atau high band. Kami sudah beberapa kali berdiskusi dengan pemerintah soal pembagian spektrum ini," tutupnya.
Berita Terkait
-
Snapdragon 7s Gen 4 Setara Chipset Apa? Perbandingan Performa CPU dan GPU
-
Qualcomm Resmi Rilis Snapdragon 6s Gen 4, Dukung Fitur Gaming hingga Kamera 200MP
-
Perbandingan MediaTek Helio G99 vs Snapdragon 6 Gen 1: Mana yang Unggul dalam Performa?
-
Snapdragon 7 Gen 4 Setara dengan Chipset Apa? Berikut Penjelasan Lengkapnya
-
Realme GT 8 Pro Debut Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta Lebih
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
Nasib Tragis HP Gaming Black Shark: Populer Berkat Xiaomi, Kini Perlahan Hilang
-
Perbandingan Redmi Pad 2 Pro vs Xiaomi Pad 7, Bagus Mana?
-
JBL Sense PRO: Revolusi Headphone Open-Ear Premium dengan Suara Imersif dan Kenyamanan Tanpa Batas
-
Mitos atau Fakta? Ini yang Terjadi Jika Kamu Menelan Permen Karet
-
Panduan Langkah demi Langkah Memperbaiki Print Spooler Anda
-
Fatal Frame II Remake Siap Rilis, Hadirkan Teror Klasik Lebih Mencekam
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
19 Kode Redeem FF Hari Ini 12 November 2025, Loot Box Misteri Bikin Penasaran
-
25 Kode Redeem FC Mobile 12 November 2025, Ungkap Cara 'Nakal' Dapatkan Gullit 113
-
5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran