Suara.com - Bunga Rafflesia tuan-mudae terbesar di dunia yang mekar di Marambuang, Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat sudah layu dan warnanya mulai menghitam.
Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra di Lubukbasung, Senin (6/1/2020), mengatakan bunga Rafflesia sudah melewati fase mekar sempurna atau mekar pada hari ke delapan.
"Warna kelopak bunga Rafflesia sudah menghitam dari warna sebelumnya merah," katanya.
Ia mengatakan seluruh warna merah pada kelopak bunga Rafflesia akan menghitam dan layu karena Rafflesia itu mulai mekar sampai berwarna hitam dengan waktu delapan hari.
Bunga itu mekar pada hari pertama Senin (30/12/2019) dan mekar sempurna pada Rabu (1/1/2020) dengan diameter 111 centimeter.
Saat mekar itu bunga banyak dikunjungi wisatawan dari Sumbar, Riau, Jawa Barat dan lainnya untuk melihat secara dekat bunga itu.
Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit dan Bupati Agam Indra Catri juga ke lokasi melihat secara langsung bunga yang dilindungi Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistemnya.
"Keberadaan bunga juga mendapatkan perhatian dari media massa di 32 negara yang tersebar di lima benua seperti, Prancis, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Australia, China dan lainnya," katanya.
Ia menambahkan BKSDA Resor Agam sudah menutup kawasan lokasi tumbuhnya bunga langka itu pada Jumat (3/1/2020). Ini untuk mencegah terjadinya kerusakan terhadap knop (kuncup) lainnya baik yang berukuran kecil, maupun ukuran besar.
Baca Juga: Bunga Rafflesia Terbesar Dunia di Agam Jadi Perhatian Banyak Negara
"Di lokasi masih kita temukan lima knop yang ukuran besar dan ada yang akan mekar beberapa minggu ke depan," katanya.
Sebelumnya di lokasi itu juga pernah mekar bunga Rafflesia tuan-mudae terbesar dengan diameter 107 centimeter pada 2017. Saat itu bunga itu merupakan yang terbesar di dunia dan ini berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Ahli dan Peneliti Tumbuhan Rafflesia Universitas Bengkulu Dr Agus Susatya.
Di lokasi itu pernah ditemukan sekitar 43 knop dan saat ini hanya tinggal lima knop karena sudah mekar.
"Hampir tiap bulan bunga itu mekar di lokasi yang merupakan hutan Cagar Alam Maninjau. Keberadaan bunga itu ditemukan pertama oleh warga sekitar saat membersihkan saluran air bersih pada 2017," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Siapa Peneliti Indonesia yang Temukan Rafflesia Hasseltii? Geger Namanya Tak Disebut Oxford
-
Apa Arti Istilah NPC? Dipakai Anies untuk Kritik Oxford soal Penemu Rafflesia Hasseltii
-
Proyek Ambisius Lintas Negara: BRIN Gandeng Oxford Telusuri DNA Rafflesia
-
Universitas Oxford Dikritik Imbas Tak Cantumkan Nama Peneliti Indonesia Terkait Bunga Langka
-
13 Tahun Pencarian, Peneliti Menangis Tersedu-sedu Menemukan Bunga Rafflesia Mekar di Hutan Sumatra
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
5 HP Layar AMOLED Termurah 2025, Cocok untuk Nonton dan Gaming Ringan
-
42 Kode Redeem FF 17 Desember 2025: Klaim Skin Pistol Gratis dan Bocoran Kalender Part 2
-
5 Rekomendasi HP Murah Baterai 6000 mAh untuk Ojek Online dan Kerja Lapangan, Bye Lowbatt
-
27 Kode Redeem FC Mobile 17 Desember 2025: Sikat Hazard 115 dan Paket Festive Fixtures
-
LG Hadirkan Solusi Display dan HVAC Berbasis AI dan Hemat Energi, Demi Genjot Sektor B2B
-
7 HP dengan Kamera Leica Terbaik 2025, Hasil Foto Premium Bak Profesional
-
5 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa untuk Lansia: RAM Lega, Layar Besar
-
5 Rekomendasi HP untuk Content Creator 2025: Kamera Tajam, Performa Ngebut
-
TikTok Perkuat Keamanan Platform Sepanjang 2025, Fokus Lindungi Remaja
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 16 Desember 2025, Klaim Skin Langka dan Bundle Winterlands Gratis