Suara.com - Helm berkarat digali oleh para pekerja Inggris pada 1950-an yang dipamerkan di museum Yorkshire, selama bertahun-tahun telah terungkap sebagai helm Viking kedua hampir utuh atau lengkap yang pernah ditemukan.
Ditemukan oleh para pekerja yang menggali parit limbah di Yarm di timur laut Inggris, helm itu sempat dipinjamkan ke Preston Park Museum selama beberapa dekade.
Telah lama dikenal secara lokal sebagai "helm Viking", tetapi baru sekarang penelitian di Medieval Archaeology telah mengonfirmasi bahwa itu memang contoh langka baju besi Viking.
Viking selama ini identik dengan orang-orang yang menggunakan helm bundar bertanduk dua yang ikonik, tetapi tidak ada bukti Viking yang serupa dengan penggambaran itu.
Helm ini pun sebenarnya diciptakan oleh perancang kostum opera abad ke-19, untuk menampilkan saga klasik Norse Der Ring des Nibelungen dari Wagner.
Desain atau style helm tersebut berasal dari abad ke-10, tetapi umur aslinya dan apakah itu replika atau barang asli masih diperbedatkan.
Helm Viking asli jarang ditemukan karena setelah Anglo-Scandinavians dan Saxons di Inggris menjadi Kristen pada abad ke-10, pemakaman dengan helm di kuburan dihentikan.
Ketika helm pertama kali ditemukan, hampir tidak ada yang bisa dibandingkan, sehingga hampir tidak mungkin untuk dikaitkan dengan budaya dan waktu asal-usulnya.
Namun, proyek yang dipimpin oleh Dr Chris Caples dari Universitas Durham, telah menunjukkan bahwa itu adalah helm asli abad ke-9 hingga ke-11 yang dibuat di utara Inggris dan sebanding dengan satu-satunya helm Viking utuh dikonfirmasi lainnya yang pernah ditemukan di Gjermundbu, Norwegia.
Baca Juga: Ternyata... Transgender Ada Sejak Ribuan Tahun Lalu
Helm tersebut terbuat dari pita besi dan pelat yang dipaku menjadi satu berbentuk kubah dengan pita alis melingkar, pelat hidung, dan topeng kacamata.
Gaya ini yang dikenal sebagai Spangenehelme adalah desain helm tempur Eropa abad pertengahan yang populer, tetapi topeng kacamata dan lubang melingkar biasanya mirip dengan helm Viking yang sebelumnya ditemukan.
Untuk menganalisis helm tersebut pun sulit karena terbuat dari besi tipis sehingga rapuh dan rentan korosi. Itu harus diperiksa dalam kondisi sangat kering serta dirontgen.
Para ahli menggunakan analisis logam dan bukti dari penemuan arkeologi terbaru lainnya hingga saat ini antara abad ke-9 dan ke-11.
"Namun, ini bukan sekadar pertanyaan untuk menunjukkan tanggal pembuatannya, tetapi mencari tahu bagaimana benda itu bertahan sampai ditemukan pada tahun 1950-an," kata Caples, seperti dikutip dari IFL Science, Selasa (18/8/2020).
"Analisis kami menunjukkan bahwa itu awalnya diawetkan dalam kondisi tergenang air, baru kemudian menjadi rusak dan menimbulkan korosi. Untungnya, itu ditemukan sebelum benar-benar terkikis," ujarnya.
Berita Terkait
-
Ketua Viking Persib Club Dukung Penundaan Kompetisi, Ini Alasannya
-
Kapal Viking Sun Tiba di Perairan Bali, Begini Penampakannya
-
Setelah Surabaya, Kini Bali Tolak Kapal Pesiar Viking Sun karena Corona
-
Pelindo III Pastikan Kapal Pesiar Viking Sun Tak Bersandar di Surabaya
-
Kapal Viking Sun Diperiksa di Perairan Semarang
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Mengapa Kucing dan Anjing Makan Rumput? Ini Penjelasan Ilmiahnya
-
5 HP Layar AMOLED Termurah 2025, Cocok untuk Nonton dan Gaming Ringan
-
42 Kode Redeem FF 17 Desember 2025: Klaim Skin Pistol Gratis dan Bocoran Kalender Part 2
-
5 Rekomendasi HP Murah Baterai 6000 mAh untuk Ojek Online dan Kerja Lapangan, Bye Lowbatt
-
27 Kode Redeem FC Mobile 17 Desember 2025: Sikat Hazard 115 dan Paket Festive Fixtures
-
LG Hadirkan Solusi Display dan HVAC Berbasis AI dan Hemat Energi, Demi Genjot Sektor B2B
-
7 HP dengan Kamera Leica Terbaik 2025, Hasil Foto Premium Bak Profesional
-
5 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa untuk Lansia: RAM Lega, Layar Besar
-
5 Rekomendasi HP untuk Content Creator 2025: Kamera Tajam, Performa Ngebut
-
TikTok Perkuat Keamanan Platform Sepanjang 2025, Fokus Lindungi Remaja