Suara.com - Dari Google hingga Samsung, smartphone Android adalah beberapa perangkat genggam paling populer di seluruh dunia.
Tetapi jika memiliki ponsel Android, laporan baru dapat meyakinkan Anda untuk menilai kembali aplikasi mana yang telah diinstal.
Peneliti dari Sophos telah memperingatkan tentang sekumpulan aplikasi baru yang berisi 'perangkat lunak' berbahaya, dan dapat menipu ribuan aplikasi.
Sophos menemukan 23 aplikasi yang melanggar kebijakan aplikasi baru Google Play Store (gulir ke bawah untuk daftar lengkapnya).
Dalam sebuah blog tentang temuan tersebut, peneliti Jagadeesh Chandraiah menjelaskan bahwa aturan baru yang dikeluarkan Google dirancang untuk menangani beberapa bentuk salinan tampilan pemasaran yang menipu.
"Tetapi mereka memiliki beberapa celah yang memungkinkan perilaku lain yang mungkin dianggap tidak bermoral," tulis Chandraiah dilansir dari Mirror, Kamis (27/8/2020).
Aplikasi berbahaya menggunakan berbagai taktik untuk menipu pelanggan yang tidak menaruh curiga.
Beberapa menggunakan taktik yang disebut 'blind sub', di mana berusaha memikat Anda dengan janji uji coba gratis. Tapi, detail tentang berapa lama uji coba gratis berlangsung atau berapa banyak Anda akan dikenakan biaya tidak diinformasikan secara rinci. Lainnya menggunakan teknik yang disebut 'langganan spam'.
“Anda mendaftar sekali, dan mendapati diri berlangganan banyak aplikasi yang berbeda saat aplikasi fleeceware mengiklankan satu sama lain. Pengguna terkadang tanpa sadar berlangganan aplikasi senilai ratusan dolar dengan mengeklik tombol seperti ini,” beber Chandraiah.
Baca Juga: SIM Tidak Terdeteksi di Ponsel Android, Begini Cara Memperbaikinya
Sementara itu, teknik licik lainnya melihat aplikasi menampilkan syarat dan ketentuan dalam font abu-abu dengan latar belakang putih, membuatnya tidak dapat dibaca.
Chandraiah menjelaskan, meskipun tidak eksklusif untuk perangkat lunak, beberapa aplikasi yang membebankan biaya langganan masih menampilkan biaya atau istilah penting secara harfiah dalam font abu-abu dengan latar belakang putih, atau menggunakan font sangat kecil yang secara virtual menyatu dengan latar belakang permintaan berlangganan di perangkat seluler.
Berdasarkan temuan tersebut, para peneliti mengimbau pengguna Android untuk waspada terhadap aplikasi mana yang mereka unduh.
“Berhati-hatilah dengan aplikasi yang memiliki uji coba singkat dan biaya tinggi. Jika Anda ingin berhenti berlangganan dari uji coba aplikasi, ikuti petunjuk yang diberikan oleh Apple untuk pengguna iOS atau oleh Google untuk pengguna Android," peringatan dari Chandraiah.
Berikut daftar ke-23 aplikasi berbahaya di ponsel Android Anda:
- com.photoconverter.fileconverter.jpegconverter
- com.recoverydeleted.recoveryphoto.photobackup
- com.screenrecorder.gamerecorder.screenrecording
- com.photogridmixer.instagrid
- com.compressvideo.videoextractor
- com.smartsearch.imagessearch
- com.emmcs.wallpapper
- com.wallpaper.work.application
- com.gametris.wallpaper.application
- com.tell.shortvideo
- com.csxykk.fontmoji
- com.video.magician
- com.el2020xstar.xstar
- com.dev.palmistryastrology
- com.dev.furturescope
- com.fortunemirror
- com.itools.prankcallfreelite
- com.isocial.fakechat
- com.old.me
- com.myreplica.celebritylikeme.pro
Berita Terkait
-
Cara Menyambungkan HP dengan TV, Main Game Makin Seru
-
Makin Asyik, Ponsel iOS dan Android Bakal Banjir Emoji Baru
-
Waspada, 38 Aplikasi Kamera Cantik di Ponsel Android Berbahaya
-
Waspada! Aplikasi Android Berbahaya, Terdeteksi Sebanyak 29.000
-
Gawat! Lebih dari 1 Miliar Ponsel Android Jadul Rentan Peretasan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis