Suara.com - Sebuah konservasi Surrey Wildlife Trust (SWT), berhasil menemukan kembali untuk pertama kalinya laba-laba rubah raksasa yang langka sejak 1993. Laba-laba tersebut ditemukan sedang merayap di area pelatihan Kementerian Pertahanan (MOD) Inggris.
Salah satu anggota SWT, Mike Waite, telah lama mencari laba-laba raksasa tersebut. Setelah menghabiskan dua tahun pencarian, Waite akhirnya menemukan sarang laba-laba tak dikenal tapi berpotensi, di tanah MOD yang dikelola oleh Amphibian and Reptile Conservation Trust.
Waite akhirnya menemukan beberapa laba-laba rubah raksasa jantan dewasa dan satu betina yang memiliki diameter 2,2 inci termasuk dengan kakinya yang besar dan berbulu.
Laba-laba tersebut memiliki dua mata besar di atas kepala, dengan empat mata tambahan yang lebih kecil di atas mulutnya. Dikenal dengan nama spesies Alopecosa fabrilis, hewan ini adalah kelompok laba-laba yang cepat dan terkamuflase dengan baik serta salah satu yang terbesar, dari keluarga laba-laba serigala Lycosidae.
Hewan ini berburu pada malam hari dan mengejar mangsanya, alih-alih membangun jaring untuk menjebak mangsa. Laba-laba ini umumnya memakan kumbang, semut, dan laba-laba lebih kecil dengan menyuntikkan racun untuk membunuh mangsanya.
"Laba-laba ini besar dan sekarang secara resmi menjadi anggota fauna Inggris lagi. Penemuan kembali laba-laba rubah besar memang hal paling menarik yang terjadi di lingkungan satwa liar," kata Nick Baker, naturalis dan presiden British Arachnological Society, seperti dikutip IFL Science, Selasa (3/11/2020).
Wilayah MOD Inggris memang dikenal sebagai pusat keanekaragaman hayati yang luar biasa karena terlindung dari intensifikasi pertanian dan pembangunan perkotaan, menjadikannya tempat berlindung yang baik bagi banyak spesies.
Selain laba-laba rubah raksasa, beberapa hewan lainnya yang pernah ditemukan di wilayah ini termasuk kadal pasir, Dartford warbler, nightjar, kupu-kupu biru bertabur perak, hingga ular halus.
Baca Juga: Siapa Sangka, Racun Laba-laba Bisa Atasi Disfungsi Ereksi Lho
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
30 Kode Redeem FC Mobile 18 Desember 2025: Sikat 10.000 Gems Sebelum Event Festive Fixtures
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 17 Desember 2025, Ada MP40 Cobra dan Bundle Anniversary Gratis
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Desember 2025, Klaim Kartu Glorious dan Rank Up Gratis
-
Render Anyar Motorola Edge 70 Ultra: Ada Varian Carbon dan Martini Olive
-
Ubisoft Akuisisi Game MOBA Milik Amazon, Kreator Rainbow Six Siege Kembali
-
HP Murah Realme Narzo 90 Debut: Desain Mirip iPhone, Usung Baterai 7.000 mAh
-
4 Tablet RAM 8 GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking Kerja Harian
-
iQOO Tancap Gas Sepanjang 2025, Siap Jadi Penentu Arah Smartphone Berperforma Tinggi di 2026
-
5 HP Spek Dewa Diskon Besar Desember 2025: Cocok Buat Game Berat dan Fotografi
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Operator Seluler Klaim Siap Tempur