Suara.com - Para astronom melaporkan temuan dua galaksi radio raksasa yang diyakini sebagai salah satu objek tunggal terbesar di alam semesta.
Kedua galaksi tersebut memiliki jet radio yang sangat besar membentang selama lebih dari 6,5 juta tahun cahaya, setara dengan sekitar 62 kali ukuran Bimasakti.
Berkat teleskop MeerKAT di Afrika Selatan, temuan itu telah dipublikasikan di Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.
Penemuan galaksi-galaksi ini menunjukkan bahwa kosmik raksasa tidak selangka yang diperkirakan sebelumnya.
"Kami menemukan galaksi radio raksasa ini di wilayah langit yang hanya sekitar empat kali luas Bulan Purnama," kata Dr Jacinta Delhaize, penulis utama dari Universitas Cape Town, seperti dikutip dari IFL Science, Selasa (26/1/2021).
Menurutnya, berdasarkan pengetahuan saat ini tentang kepadatan galaksi radio raksasa di langit, kemungkinan menemukan dua di antaranya di wilayah kurang dari 0,0003 persen.
Kedua galaksi ini termasuk dalam sepuluh persen teratas dari semua galaksi radio raksasa yang diketahui.
Temuan ini tidak hanya mengisyaratkan populasi galaksi radio raksasa yang belum ditemukan, tetapi juga memberikan wawasan tentang mengapa manusia belum menemukannya.
Dr Delhaize menjelaskan bahwa populasi galaksi ini tidak dapat dilihat dari pengamatan para ahli karena keterbatasan teknis teleskop radio.
Baca Juga: Astronom Dibuat Bingung, Lubang Hitam Raksasa Ini Hindari Sinyal Deteksi
Namun, sekarang berhasil terungkap berkat kemampuan dari teleskop generasi baru.
MeerKAT dirancang sebagai pendahulu dari Square Kilometer Array, rangkaian teleskop radio antarbenua yang mulai dibangun penuh tahun ini.
Teleskop tersebut akan sepenuhnya selesai pada 2027 dan diharapkan dapat mulai mengamati langit pada awal 2023. Dengan teleskop ini, kemungkinan akan lebih banyak galaksi radio raksasa yang ditemukan.
Berita Terkait
-
Astronom Tri L Astraatmadja (Part 1): Perjalanan Antariksa Masih Terbatas
-
Astronom Tri L Astraatmadja: Perjalanan Antariksa Baru Sebatas Tepi Pantai
-
Astronom Temukan Lubang Hitam Monster Penjebak 6 Galaksi
-
Wah! Astronom Temukan Planet Bersuhu 3.200 Derajat Celcius
-
Venus Seperti Neraka, Justru Ada Gas dan Bisa Jadi Tanda Kehidupan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 19 September 2025: Ada Skin Scar, XM8, dan Diamond
-
GoTo Kantongi Rp 4,65 Triliun Siap Ekspansi dan Dorong Pertumbuhan Ekosistem Digital
-
Peluncuran iPhone 17 Picu Penipuan Online di Seluruh Dunia
-
15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 September: Ribuan Gems dan Pemain 111 Menanti
-
AMD Ryzen AI 300 Series Otaki Laptop AI Tercanggih Hadir di Lenovo Yoga Pro dan IdeaPad!
-
EA FC 26 Sudah Bisa Dimainkan: Daftar Ikon Terungkap, Gameplay Tuai Pujian