Suara.com - Presiden Microsoft, Brad Smith, mengatakan bahwa kehidupan pada 2024 dapat terlihat sangat mirip dengan distopia (komunitas yang terkesan menakutkan), yang menindas seperti yang digambarkan dalam novel 1984 karya George Orwell.
Komentar tersebut terkait dengan penggunaan kecerdasan buatan (AI) yang telah merevolusi dunia, menjadi terobosan dalam sains hingga alat kontrol yang digunakan militer dan pemerintah.
Dalam sebuah dokumenter BBC, menjelaskan bahwa AI digunakan pemerintah untuk mengawasi masyarakatnya. Sebagian besar fokusnya adalah teknologi pengawasan di China.
Banyak ahli terkemuka berpendapat bahwa itu merupakan preseden yang berbahaya. Data manusia dibutuhkan untuk menggerakkan AI. Sumber daya paling berharga saat ini bukan lagi minyak, tetapi data.
Keserakahan dalam pengambilan data ini tidak hanya menimbulkan berbagai pelanggaran privasi, tetapi juga tidak pasti bagaimana data ini dapat digunakan untuk memprediksi, memengaruhi, dan mengontrol perilaku seseorang.
"Saya selalu diingatkan tentang pelajaran George Orwell dalam bukunya 1984. Tentang pemerintah yang dapat melihat semua yang dilakukan penduduknya dan mendengar semua yang dikatakan setiap orang sepanjang waktu. Jika kita tidak hati-hati, itu bisa terjadi pada 2024," kata Smith.
Dilansir dari IFL Science, Minggu (31/5/2021), Smith bukan satu-satunya orang yang khawatir akan dominasi AI. Banyak ahli, termasuk Elon Musk, menekankan bahwa regulasi teknologi sangat dibutuhkan.
Saat AI menjadi lebih cerdas dan lebih banyak digunakan, AI mungkin akan segera mencapai titik di mana pertumbuhan teknologi menjadi tidak terkendali dan tidak dapat diubah.
"Saya sangat dekat dengan kecerdasan buatan dan itu membuat saya takut. Ingat kata-kata saya, AI jauh lebih berbahaya daripada nuklir. Jadi mengapa kami tidak memiliki regulasi?" kata Elon Musk pada 2018.
Baca Juga: Microsoft Segera Umumkan Windows Terbaru, Janjikan Perubahan Besar
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Tablet Murah untuk Edit Video: Spek Dewa, Memori Besar, Harga Mulai Rp2 Jutaan
-
Dua Tablet Murah POCO Siap Masuk ke Indonesia, Usung Chip Kencang Snapdragon
-
26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 November: Ada Pemain 110-115 dan Ratusan Rank Up
-
5 Tablet dengan RAM 12 GB Plus Baterai Jumbo, Multitasking untuk Pekerjaan Berat
-
Spesifikasi RedMagic 11 Pro: Calon HP Gaming Gahar di Indonesia, Chip Super Kencang
-
HP Murah Oppo Misterius Lolos Sertifikasi, Usung Baterai 7.000 mAh
-
5 Smartwatch Anti Air yang Bisa Dipakai Berenang, Aman hingga Kedalaman 50 Meter
-
7 HP Murah Rp 900 Ribuan Terbaik November 2025: Cocok Buat Orangtua, UI Ringan
-
Acer Luncurkan Predator Triton 14 AI, Laptop Gaming Paling Tipis Bertenaga AI
-
7 Rekomendasi Tablet dengan Stylus Pen Murah Cocok untuk Guru