Suara.com - Pengguna WhatsApp harus waspada terhadap pesan penipuan berbahaya yang dapat meretas akun dalam hitungan detik.
Untungnya, pesan tersebut dapat dengan mudah dikenali.
Salah satu metode paling umum untuk mendapatkan akses ke akun WhatsApp pengguna adalah melalui penipuan kode verifikasi.
Biasanya, pengguna akan menerima pesan teks dari WhatsApp berupa kode login.
Kode ini adalah kode otentikasi dua faktor yang memungkinkan pengguna masuk ke akun, karena angka ini membuktikan bahwa pengguna adalah pemilik nomor WhatsApp tersebut.
Setelah mendapat kode, pengguna akan mendapat pesan WhatsApp dari teman atau anggota keluarga.
Umumnya, pesan itu berbunyi seperti, "Hei! Saya tidak sengaja mengirimimu kode login WhatsApp saya. Bisakah kamu mengirimkannya kembali kepada saya?"
Pastikan untuk tidak membalas pesan tersebut. Dilansir dari The Sun, Kamis (26/8/2021), itu adalah orang asing yang telah meretas akun salah satu kontak pengguna dan berpura-pura menjadi mereka.
Pelaku kejahatan akan mencoba login ke akun pengguna melalui kode otentikasi tersebut.
Baca Juga: Cara Mengirim Video Lewat Telegram
Jika pengguna mengirim kode tersebut, pelaku kejahatan dapat login ke akun pengguna dan mengeluarkan pengguna dari akun sendiri.
Jika hal itu terjadi, pelaku dapat membuat kekacauan menggunakan akun WhatsApp pengguna dan melakukan penipuan dengan pola yang sama untuk meretas lebih banyak akun teman dan keluarga.
Ini merupakan penipuan yang cukup cerdik karena pelaku berpura-pura sebagai teman atau keluarga yang pengguna kenal
Jika pengguna menerima pesan yang meminta kode verifikasi WhatsApp, pengguna dapat mengabaikannya.
Berita Terkait
-
Daftar 43 HP Android dan iOS Tak Bisa Pakai WhatsApp Per 1 November 2021, Iphone 6S Masuk
-
Bantah Anti Kritik, Gibran Ingin Warga Langsung WA: Sak Solo Wes Ngerti Nomerku Kabeh
-
Tampilan WhatsApp Akan Segera Diubah, Punya Warna Lebih Cerah
-
Gunakan Fitur WhatsApp Ini Jika Kamu Risih Diganggu, Oops!
-
Cara Menggunakan Fitur Arsip WhatsApp
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Yang Nyari HP Tahan Lama Tapi Tetap Keren, Nih Jawabannya: OPPO A6 Pro, HP Paling Worth-it Tahun Ini
-
SSD MagSafe Terbaru: Pertajam Kualitas Videografi Bagi Pengguna iPhone
-
Banjir Kritik, Cak Imin Hapus Cuitan Al Khoziny Berhasil Bangun Pondasi Agama
-
Pertunjukan Kembang Api di Tiongkok Berubah Jadi 'Hujan Api'
-
Spesifikasi Vivo V60e: HP Midrange dengan Dimensity 7360 dan Kamera 200 MP
-
5 Meme Viral Yusuf Dikec, Atlet Menembak Turki yang Raih Emas Liga Champions Eropa
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix GT 30 vs Infinix GT 30 Pro, HP Gaming Mana yang Terbaik?
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Mending Beli iPhone 17 Pro Max atau iPhone 17?
-
1.735 Tim Siap Ramaikan AXIS Nation Up 2025, Juaranya Siapa?