Tekno / Internet
Minggu, 05 September 2021 | 17:56 WIB
Ilustrasi ransomware. [Shutterstock]
Ilustrasi email. [Shutterstock]

3. Hindari mengunjungi situs web mencurigakan

Para pelaku kejahatan siber menggunakan serangkaian trik yang hebat untuk memanipulasi korban agar mengunduh malware.

Jika saat mengklik banner dan situs web tidak terduga muncul, atau layar meminta kamu Anda mengunduh sesuatu, segera tutup halaman tersebut.

4 . Perbarui perangkat lunak tepat waktu

Untuk menembus perangkat pengguna, para pelaku kejahatan siber kerap mengeksploitasi kerentanan
yang telah ditambal oleh pengembang.

Siapa pun yang tidak memperbarui perangkat lunak mereka secara teratur berada pada risiko tertentu.

Aktifkan pembaruan otomatis jika memungkinkan, dan periksa pembaruan secara teratur untuk aplikasi yang tidak diperbarui secara otomatis.

5. Instal solusi keamanan yang andal

Solusi keamanan modern dapat mengidentifikasi dan memblokir malware secara real-time. Misalnya,
Kaspersky Internet Security menyertakan berbagai alat untuk melindungi pengguna dari ransomware.

Baca Juga: Gigabyte Kena Serangan Ransomware, Data 112 GB Dicuri

Bahkan jika sebuah malware yang sangat cerdas berhasil melewati perlindungan antivirus file, itu tidak
akan dapat meluncurkan banyak aksi.

Logo Kaspersky. [Kaspersky]

Kaspersky Internet Security akan menganalisis tindakan pada aplikasi yang berjalan dan memblokir upaya enkripsi file hingga memutar kembali tindakan dari program berbahaya jika mereka berhasil melakukan perusakan data mana pun.

Load More