Suara.com - Direktur Planning and Transformation Telkomsel Wong Soon Nam mengatakan akselerasi perbankan digital serta sinergi dengan penyedia layanan teknologi bisa membuka peluang serta inklusi keuangan lebih luas lagi di Indonesia, terutama pada masa pandemi COVID-19.
"COVID-19 menghadirkan banyak tantangan sekaligus inovasi. Pandemi juga membuka banyak peluang untuk banyak orang di Indonesia, terutama di sektor ekonomi digital. Momentum ini akan berlanjut, mengingat banyak aktivitas yang berjalan di ruang digital, mulai dari bekerja, sekolah, dan entertainment," kata Wong dalam jumpa pers virtual, Kamis.
"Dibantu dengan ekonomi digital yang di dalamnya ada pemain seperti tekfin dan bank digital, Telkomsel melihatnya sebagai peluang baru untuk membuat banyak transformasi. Dengan masyarakat yang digital native, maka akan ada banyak peluang terutama di ekonomi digital," ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Wong mengatakan peluang ini juga bukan tanpa alasan. Selain banyaknya pemain di sektor teknologi dan keuangan digital, ia mepaparkan sebanyak 51 persen populasi di Indonesia tidak memiliki rekening bank. Namun, mayoritas dari mereka memiliki ponsel pintar (smartphone).
"Mereka harus punya akses keuangan. Harapannya, Telkomsel bisa memberikan mereka akses fasilitas perbankan ini, mengingat mereka memiliki smartphone, dan mereka bisa mengakses dan menikmati layanan perbankan dari ponsel mereka," kata Wong.
Telkomsel sendiri menyediakan layanan aplikasi dari Telkomsel Mobile Banking bernama Telkomsel Redi. Aplikasi ini ditujukan untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk dapat mengakses rekening bank miliknya melalui telepon genggam.
"Telkomsel Redi adalah aplikasi digital yang diharapkan bisa membawa akses ke fasilitas perbankan. Kami berharap untuk membawa fasilitas bank ke scope masyarakat (unbanked) ini, karena mereka punya kapabilitas untuk online," kata Wong.
Sementara itu, SVP Digital Advertising and Digital Banking Telkomsel Ronny W Sugiadha menambahkan, Telkomsel sebagai penyedia layanan seluler dan teknologi digital ingin membentuk ekosistem transaksi digital yang terintegrasi dan memberikan kenyamanan bagi pengguna.
"Potensi itu luar biasa. Ada sekitar 95 juta penduduk Indonesia yang tidak memiliki rekening bank, dan ada lebih banyak nomor ponsel daripada penduduk Indonesia itu sendiri. Ini merupakan kesinambungan yang menarik," ujarnya.
Baca Juga: Akses Keuangan Digital Makin Nyaman, Kolaburasi Redi dan Blu
"Ini potensi yang sangat besar, bagaimana kita bisa membuat ekosistem dan journey end-to-end untuk mudahkan teman-teman user yang belum miliki bank account, dan mereka yang sudah punya bisa rekening bisa menikmati layanan dengan mudah," imbuhnya.
Namun, Ronny mengatakan, penting bagi pemain-pemain di ekosistem ini untuk berkolaborasi bersama demi mewujudkan ekosistem keuangan digital yang lebih inklusif dan berdampak positif bagi perekonomian nasional.
"Dan, zaman sekarang, kita tidak bisa jalan sendiri-sendiri, namun harus mencari partner dalam kolaborasi," kata Ronny. [Antara]
Berita Terkait
-
Telkomsel Siapkan Paket Data Khusus MotoGP Mandalika 2025, 300 BTS Dioperasikan
-
Dukung MotoGP Mandalika 2025, Telkomsel Hadirkan 300 BTS 4G/LTE & Hyper 5G
-
Transaksi AgenBRILink Tembus Rp1.145 Triliun, BRI Genjot Inklusi Keuangan
-
Yuk Ikutan GenKBiz dan Star Festival dari KB Bank, Catat Tanggalnya di 5 Kota Besar Indonesia!
-
Telkomsel melalui Ilmupedia Umumkan Pemenang Chessnation 2025, Ini Dia Daftarnya
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
11 Kode Redeem FF Terbaru 4 Oktober 2025, Banjir Skin Gratis dan Emote Sultan
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025: Skuad Auto Gacor, Klaim Ballon d'Or
-
7 Prompt Gemini AI Foto Malam Mingguan Bareng Pacar di Tempat Romantis
-
Daftar HP Rp1 Jutaan Oktober 2025: Ramah di Kantong, Spek Tetap Berjaya
-
Sony Luncurkan FE 100mm F2.8 Macro GM OSS: Lensa Makro Telefoto Medium Pertama dalam Seri G Master
-
Isu Jual Beli Hp Wajib Balik Nama, Kemkomdigi Sebut Daftar IMEI Tidak Wajib
-
4 Deretan Fakta Wacana Beli HP Bekas Kayak Beli Motor, Mesti Balik Nama Biar Aman?
-
Apa Dampak Usai Izin TikTok Dibekukan Pemerintah, Masih Bebas Bikin Konten?
-
Ini Bukti Peluncuran Oppo Find X9 dan Find X9 Pro Makin Dekat
-
Telkomsel Siapkan Paket Data Khusus MotoGP Mandalika 2025, 300 BTS Dioperasikan