Suara.com - Xiaomi mengakui krisis chip yang melanda dunia saat ini membuatnya tak lagi menjadi penguasa pasar ponsel Indonesia. Di kuartal tiga 2021, Xiaomi menempati posisi ke 4 dalam pengiriman smartphone di Indonesia.
"Chipset shortage sepertinya berpengaruh juga ke brand lain, tapi khusus Xiaomi Indonesia, ini bisa dibilang rasanya lebih keras," kata Alvin Tse selaku Country Director Xiaomi Indonesia, saat ditemui di Jakarta, Jumat (17/12/2021).
Akibat krisis chipset pula Xiaomi Indonesia memutuskan menaikkan harga Rp 100.000 ke sejumlah smartphone seperti Redmi 9A, Redmi 9C, Poco M3 Pro 5G, dan Redmi Note 10 5G.
Alvin menyebut ada beberapa alasan yang memengaruhi ini. Pertama, Xiaomi sempat menempati posisi ke-1 di Indonesia pada kuartal dua (Q2) 2021. Alhasil, stok ponsel lebih cepat habis seiring naiknya permintaan.
"Ini seperti roller coaster, naik tinggi di awal kemudian jatuh di kuartal selanjutnya," tambah Alvin.
Alasan kedua, Alvin mengklaim Xiaomi menjadi perusahaan asal China yang termasuk besar di dunia. Ia mengatakan, Xiaomi punya pangsa pasar di 118 negara di dunia.
"Sementara brand lain dari China mungkin hanya memiliki 30 market," lanjut Alvin.
Dengan pasar yang lebih besar, Xiaomi juga mesti menyediakan komponen yang sama. Alhasil, krisis chip itu turut berdampak di Indonesia.
Lebih lanjut, Alvin memprediksi krisis chip ini bakal terus berlanjut dalam beberapa bulan ke depan.
Baca Juga: Xiaomi Targetkan Buka 800 Toko Offline di Indonesia Tahun Depan
"Dua bulan terakhir sudah berefek, dan saya kira akan terus berlanjut hingga dua bulan tahun 2022," jelas Alvin.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Tablet Murah Terbaik 2025 RAM 8GB Cocok untuk Kerja, Kuliah dan Buat Konten
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
Redmi TV X 2026 Resmi Debut: Tawarkan Panel Mini LED 50 Inci, Harga Rp5 Jutaan
-
3 HP Flagship Xiaomi Lolos Sertifikasi di Indonesia: Xiaomi 17 Pakai Chip Terkencang
-
Xiaomi 12.12: Diskon Hingga Rp1,5 Juta untuk Upgrade Smart Home dan Gadget Tahun Baru!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Trailer Star Wars Galactic Racer: Hadirkan Trek Gurun Ikonis, Debut Tahun Depan
-
Begini Cara Bikin ChatGPT Wrapped 2025 yang Viral, Sat Set Gampang Banget!
-
5 Tripod Kokoh untuk Bikin Konten, Murah tapi Berkualitas Bebas Getaran
-
5 Rekomendasi Tablet Murah Terbaik 2025 RAM 8GB Cocok untuk Kerja, Kuliah dan Buat Konten
-
56 Kode Redeem FF 13 Desember 2025: Klaim Skin Winterland dan Update Lelang Sultan Global
-
Xiaomi Diduga Kuat Membatalkan Peluncuran Poco X8 dan Poco F8 Reguler, Kok Bisa?
-
20 Kode Redeem FC Mobile 13 Desember 2025: Bocoran Komentator Indonesia Valentino Jebret di Game
-
Monitor Gaming WOLED 27 Inci Terbaru: Desain Nyaris Tanpa Bezel dan 280Hz
-
Oppo Sulap Flagship Store Ini Jadi "Third Living Space" Futuristik Lengkap dengan Robot AI!
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir