XL Axiata Akan Perluas Layanan ke Seluruh Indonesia

Suara.com - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berkomitmen memperluas dan mengembangkan jaringan ke seluruh wilayah Indonesia sebagai langkah menjadi perusahaan telekomunikasi terdepan di Tanah Air.

"Dengan didukung jaringan terbaik maka perusahaan ingin memberikan kepuasan bagi pelanggan untuk dapat menikmati semua layanan yang ditawarkan," kata Direktur & Chief Strategic Transformation Officer XL Axiata, Yessie D. Yosetya saat peluncuran Kemitraan Strategis XL Axiata dan Vidio, Ramadan Penuh Hiburan di Jakarta, Rabu (6/4/2022).

Guna menjamin kenyamanan pelanggan dalam menikmati berbagai penawaran promo Ramadhan tersebut, perusahaan telah menyiapkan jaringan data dan telekomunikasi sepanjang Ramadan hingga libur panjang Lebaran.

Hingga akhir 2021 jaringan XL Axiata tersebar di 34 provinsi, dengan total 458 kota/kabupaten yang ditopang lebih dari 162.000 BTS, di antaranya 77.000 BTS 4G dan jaringan fiber optik sepanjang lebih dari 113.000 kilometer.

Sebagian jaringan telah menembus dan melayani masyarakat di pelosok-pelosok daerah yang terpencil dan berada di perbatasan negara.

Dikatakan, kemitraan dengan Vidio ini semakin menegaskan peran penting dari perusahaan sebagai penggerak industri telekomunikasi dalam membantu percepatan pemenuhan kebutuhan masyarakat akan konten digital.

"Komitmen korporasi untuk menghadirkan ekosistem digital layanan hiburan berkualitas kepada pelanggan ini tentunya didukung dengan konektivitas digital terbaik dari perusahaan," kata Yessie.

Managing Director Vidio, Monika Rudijono, mengatakan bahwa Vidio mengapresiasi kolaborasi bersama XL Axiata, salah satu perusahaan telekomunikasi terdepan di Indonesia yang berbasis digital.

Selain itu, jangkauan jaringan yang telah tersedia di sebagian besar daerah di Indonesia pun sangat membantu dalam mendistribusikan konten dari Vidio.

Baca Juga: Incar Lonjakan Trafik, XL Axiata Gandeng Vidio

"Kolaborasi ini memungkinkan Vidio untuk mengenalkan dan menyebarkan lebih banyak konten ke seluruh pelanggan perusahaan telekomunikasi tersebut," katanya. [Antara]