Suara.com - Melonjaknya trafik data di jaringan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) harus diimbangi dengan kapasitas jaringan memadai, mempertahankan standar layanan dan pengalaman yang mulus bagi pengguna.
Dalam rangka memperbesar kapasitas jaringan tersebut, XL Axiata berkolaborasi dengan Huawei mengimplementasikan teknologi terbaru “FDD Smart 8T8R”.
Hasil serangkaian uji coba yang telah dilakukan menunjukkan peningkatkan kualitas dan kapasitas jaringan hingga 2,9 kali.
Penerapan teknologi ini sekaligus mengimplementasikan green information and communication technology (ICT).
Direktur Teknologi & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, bersama Huawei XL Axiata terus mengeksplorasi dan menerapkan lebih banyak terobosan teknologi untuk membangun jaringan berkualitas tinggi.
"Teknologi FDD Smart 8T8R ini, selain dapat meningkatkan efisiensi spektrum untuk mencapai peningkatan throughput pengguna hingga sebesar 2,0x terhadap teknologi 4T4R, juga bisa membantu mengurangi konsumsi daya hingga 26% serta memperbesar efisiensi spektrum pada jaringan, sehingga membantu mengurangi beban operasional jaringan," jelasnya.
Saat ini, XL Axiata telah mengimplementasikan jaringan FDD Smart 8T8R di lebih dari 700 BTS 4G di berbagai wilayah di Indonesia.
Penerapan teknologi ini akan dilakukan dengan berfokus pada area dengan trafik penggunaan layanan data dan internet yang tinggi.
Hingga akhir semester 1 2022, trafik data XL Axiata meningkat sebesar 30 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Peningkatan trafik ini terus meningkat seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat pasca pandemi Covid-19, termasuk diijinkannya masyarakat melakukan perjalanan.
Baca Juga: Seri Huawei P50 Produksi Terbaru Tidak Menampilkan Branding Leica, Ada Apa?
Weiwei, XL Account Director of Huawei Indonesia mengatakan, Huawei berkomitmen untuk dapat mendukung membangun jaringan canggih yang memenuhi persyaratan untuk pengembangan di masa depan.
"Kami akan terus memberikan solusi inovatif untuk mendukung XL Axiata bertransformasi menjadi operator konvergensi termasuk mendukung pembangunan broadband nasional di Indonesia," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya