Suara.com - OVT menjadi kata gaul yang sedang viral di media sosial yang banyak digunakan saat ini. Namun OVT artinya apa yang sering digunakan di media sosial tersebut?
OVT adalah singkatan dari overthinking. Dirangkum Suara.com, overthinking adalah berpikir berlebihan, baik tentang hal-hal yang telah terjadi, yang sedang terjadi, maupun yang akan terjadi.
Orang yang overthinking biasanya akan menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan hal-hal yang tidak penting atau tidak dapat dikendalikannya.
Istilah OVT menjadi viral di media sosial, terutama di kalangan generasi muda. Hal ini karena overthinking merupakan fenomena yang sering dialami oleh generasi muda, terutama di masa pandemi COVID-19.
Pandemi COVID-19 telah menyebabkan perubahan besar dalam kehidupan, baik secara personal maupun sosial. Hal ini dapat menyebabkan stres dan kecemasan, yang dapat memicu overthinking.
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan istilah OVT dalam kalimat:
"Gue lagi OVT banget nih, mikirin masa depan."
"Jangan OVT, fokus aja sama yang ada di depan mata."
"OVT itu bukan hal yang baik, bisa mengganggu kesehatan mental."
Pemicu OVT
Dirangkum Suara.com, ada beberapa pemicu overthinking. Masing-masing orang berbeda-beda pemicu overthinking. Namun, secara umum, beberapa pemicu overthinking yang umum terjadi antara lain:
Baca Juga: 4 Jenis Mental Block yang Bisa Buat Kamu Susah Berkembang
1. Kecemasan
Kecemasan adalah salah satu pemicu overthinking yang paling umum. Orang yang cemas cenderung memikirkan hal-hal yang buruk yang mungkin terjadi di masa depan.
2. Trauma.
Trauma, seperti pengalaman masa kecil yang buruk atau pengalaman traumatis lainnya, juga dapat memicu overthinking.
3. Perfeksionisme.
Orang yang perfeksionis cenderung memiliki standar yang tinggi untuk diri sendiri. Hal ini dapat menyebabkan mereka overthinking untuk menghindari kegagalan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Xiaomi Umumkan Jadwal dan Perangkat yang Siap Menerima Update HyperOS 3.0 Stabil
-
Biodata Zeys: Pemain Profesional hingga Pelatih Berprestasi di Esports
-
7 Hewan dengan Kekuatan Superpower Alami yang Luar Biasa
-
Lazada Sebut Fitur AI Mampu Tingkatkan Belanja Online di Tanggal Kembar 9.9
-
Deretan Fitur AI di HP Realme, Lengkap dari Kamera hingga Gaming
-
Infinix GT 30 Masuk Indonesia 24 September, HP Gaming Banyak Fitur AI
-
39 Kode Redeem FF Hari Ini 19 September 2025, Skin SG2 dan Scar Megalodon Menanti
-
Redmi Pad 2 Play Bundle Masuk Indonesia, Tablet Xiaomi Rp 2 Jutaan Cocok untuk Anak
-
Riset Ungkap Kecepatan Internet Indonesia Nomor 2 Paling Lelet di Asia Tenggara
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB, Performa Kencang Harga Terjangkau