Suara.com - Hampir setiap orang pernah mengalami situasi seperti layar retak, HP terkena air, dan layar ponsel hitam tanpa respons. Ketika kejadian tersebut terjadi, pengguna mungkin panik menyelamatkan data di dalam HP Android.
Untungnya, jika perangkat keras yang mendasarinya masih utuh, maka data masih dapat diekstraksi meskipun layarnya rusak.
Ekstraksi data dari HP Android dengan layar rusak cukup sederhana jika data disimpan di kartu SD. Berikut ini cara mengekstrak data dari HP Android yang layarnya rusak:
Ekstrak data dengan dongle USB-C dan layar eksternal
Jika ponsel Android hanya mengalami kerusakan layar saja, pengguna bisa mencoba mengaksesnya melalui layar eksternal seperti monitor atau televisi. Ini akan memungkinkan pengguna untuk sepenuhnya melewati tampilan yang rusak.
Namun, perlu diingat bahwa solusi ini mungkin tidak berfungsi pada semua perangkat. Beberapa smartphone kelas bawah masih menggunakan USB 2.1, yang tidak memiliki cukup bandwidth untuk mendukung output video.
Untungnya, banyak HP Android kelas menengah dan atas mulai mendukung tampilan melalui USB-C. Sejumlah produsen, termasuk Samsung, Huawei, dan Motorola, juga menawarkan mode desktop lengkap saat pengguna menyambungkan ponsel ke layar eksternal.
Dengan asumsi HP Android pengguna kompatibel dengan video-out USB, pengguna hanya memerlukan adaptor USB-C ke HDMI bersama dengan kabel HDMI.
Selain itu, jika fungsi layar sentuh Android juga rusak, maka pengguna perlu menyambungkan keyboard dan mouse. Jika hal itu terjadi, gunakan dongle USB-C multi-port yang mencakup HDMI dan port USB ukuran penuh. Setelah itu, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Baca Juga: Cara Menghubungkan AirPods ke HP Android
- Hubungkan ujung USB-C dongle atau adaptor ke perangkat Android yang rusak.
- Sambungkan salah satu ujung kabel HDMI ke adaptor dan ujung lainnya ke layar. Antarmuka ponsel akan muncul di layar eksternal.
- Hubungkan periferal lain ke port USB adaptor, jika diperlukan. Pengguna juga dapat menghubungkan flash drive USB jika ingin memindahkan file ke dalamnya.
- Setelah itu, yang perlu dilakukan hanyalah membuka kunci perangkat dan menyalin file ke penyimpanan eksternal atau mengunggahnya ke layanan cloud seperti Google Drive.
Sayangnya, jika HP Android pengguna tidak mendukung output video melalui USB-C, pengguna tidak punya pilihan selain memperbaikinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Empat Tim Esports Indonesia Siap Tempur di APAC Predator League 2026
-
7 Tips Memilih Smartwatch yang Tepat untuk Android, iPhone, dan Gaya Hidup
-
Turnamen Internasional Free Fire FFWS Global Finals 2025 Cetak Rekor Dunia
-
Adu HP POCO C85 vs Vivo Y28: Dibekali Baterai 6000 mAh Kamera 50 MP Tapi Harga Beda Jauh?
-
Buriram United Esports Juara Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 November: Raih 6.000 Gems dan 15 Juta Koin
-
5 CCTV 360 Derajat untuk Jangkauan Luas, Harga Mulai Rp150 Ribuan
-
5 Tablet dengan Fitur NFC Paling Murah, Transaksi Digital Jadi Mudah
-
4 Smartwatch dengan Layar AMOLED Paling Murah, Tetap Jernih di Bawah Sinar Matahari
-
Mengenal Jinlin Crater, Kawah Modern Terbesar di Bumi