Suara.com - OpenAI kembali menggerakkan sektor berita AI, kali ini menarik perhatian dengan alat baru yang disebut Voice Engine.
Teknologi yang mengesankan ini dapat menghasilkan suara sintetis yang realistis setelah dilatih hanya dengan sampel audio berdurasi 15 detik.
Hal ini membuka kemungkinan baru, salah satunya adalah skenario film aksi mata-mata.
Sayangnya, perusahaan tidak berniat mempublikasikan Voice Engine dalam waktu dekat.
Bayangkan sebuah alat yang dapat membaca teks apa pun dengan suara yang terdengar alami, bahkan menirukan emosi.
Itulah potensi Voice Engine, yang saat ini digunakan dalam pratinjau terbatas untuk fungsi baca dengan lantang pada aplikasi ChatGPT OpenAI.
Selain hiburan, aplikasinya juga sangat luas, sebagaimana melansir laman Gizmochina, Minggu (31/3/2024).
Voice Engine dapat merevolusi pendidikan, menerjemahkan podcast ke dalam bahasa baru, dan memberikan bantuan komunikasi bagi mereka yang non-verbal.
Namun, kekuatan teknologi ini disertai dengan tanggung jawab.
OpenAI menyadari potensi penyalahgunaan, seperti menyebarkan informasi yang salah atau meniru suara seseorang.
Baca Juga: Apple Gandeng Google dan OpenAI Buat Garap iPhone AI Pesaing Samsung
Oleh karena itu, Voice Engine masih dirahasiakan untuk saat ini.
OpenAI bertujuan untuk mengatasi permasalahan ini melalui penelitian dan diskusi terbuka.
Mereka berharap dapat menentukan cara terbaik untuk menerapkan alat canggih ini dan mempersiapkan masyarakat menghadapi era baru yang berorientasi pada AI ini.
Fokus pada pembangunan yang bertanggung jawab ini sangatlah penting.
Dengan semakin banyaknya deepfake dan konten buatan AI lainnya, kemampuan untuk membedakan konten nyata dan konten buatan menjadi semakin sulit.
OpenAI menyadari tantangan yang ada, termasuk potensi masalah pada autentikasi suara dan penipuan telepon.
Berita Terkait
-
Elon Musk Ikut Khawatir Sam Altman Dipecat OpenAI, Singgung AI Bisa Ancam Umat Manusia
-
Profil Sam Altman, Mantan CEO OpenAI yang Pegang Golden Visa Indonesia
-
Dipecat OpenAI, Sam Altman Diambil Microsoft
-
Drama OpenAI Masih Lanjut, Sam Altman Dipertimbangkan Balik Jadi CEO Usai Mendadak Dipecat
-
Terungkap Alasan Kenapa Sam Altman Dipecat dari OpenAI, Bantah Isu Kudeta
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Lupakan Studio Foto Mahal! Bikin Foto Keluarga Keren dengan Gemini AI, Ini Caranya!
-
5 HP 1 Jutaan Kamera Bagus September 2025, Pilihan Terbaru Buat Konten Tiktok!
-
Cara Akses MOLA BKN Terbaru, Ini Daftar Update Layanan SIASN Bagi ASN dan PPPK
-
ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA), Laptop Tipis Terbaik Berbasis Teknologi AI
-
Snapdragon 7 Gen 4 Setara dengan Chipset Apa? Berikut Penjelasan Lengkapnya
-
Review Samsung Galaxy A17 5G: Generasi Baru dari Android Terlaris Dunia
-
Prompt Gemini AI Foto ala Drakor Bon Appetit Your Majesty yang Hits di 2025
-
6 Alternatif Spotify untuk Dengarkan Musik Gratis, Cek di Sini!
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 29 September: Klaim Skin Trial, Emote Carnival, dan Magic Dust Gratis!
-
25 Kode Redeem FF Hari Ini, 29 September: Berhadiah Bundle Naruto, Skin Senjata, dan Diamond Gratis!