Suara.com - Momentum adalah besaran fisika yang menggambarkan hasil kali antara massa suatu benda dengan kecepatannya.
Sederhananya, momentum merupakan ukuran kesulitan untuk menghentikan suatu benda yang sedang bergerak.
Semakin besar massa dan kecepatan suatu benda, semakin besar pula momentumnya.
Rumus Momentum
Rumus momentum dapat dituliskan sebagai berikut:
P = m * v
Di mana:
P = momentum (kg m/s)
m = massa benda (kg)
Baca Juga: Rumus Tetesan Infus ke Pasien Per Menit
v = kecepatan benda (m/s)
Contoh Soal Momentum
Sebuah mobil bermassa 1000 kg bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Berapakah momentum mobil tersebut?
Diketahui:
m = 1000 kg
v = 20 m/s
Ditanya:
P = ?
Jawab:
P = m * v
P = 1000 kg * 20 m/s
P = 20000 kg m/s
Jadi, momentum mobil tersebut adalah 20000 kg m/s.
Jenis-Jenis Momentum
Selain momentum linear yang dijelaskan di atas, terdapat juga momentum sudut yang berkaitan dengan gerak rotasi benda. Momentum sudut dihitung dengan rumus:
L = I * ω
Di mana:
L = momentum sudut (kg m²/s)
I = momen inersia benda (kg m²)
ω = kecepatan sudut (rad/s)
Hukum Kekekalan Momentum
Hukum kekekalan momentum menyatakan bahwa total momentum suatu sistem benda tetap konstan selama tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem tersebut. Hukum ini sering digunakan untuk menganalisis peristiwa tumbukan.
Catatan: Momentum merupakan besaran vektor, artinya memiliki nilai dan arah. Oleh karena itu, dalam perhitungan momentum, arah kecepatan juga harus diperhatikan.
Impuls
Impuls merupakan perubahan momentum suatu benda akibat adanya gaya yang bekerja pada benda tersebut dalam selang waktu tertentu. Impuls dapat dihitung dengan rumus:
I = F * Δt
Di mana:
I = impuls (Ns)
F = gaya (N)
Δt = selang waktu (s)
Impuls dan momentum saling berkaitan. Hubungan antara impuls dan momentum dapat dinyatakan sebagai:
Impuls = Perubahan Momentum
Aplikasi Momentum
Konsep momentum memiliki banyak aplikasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti pada bidang olahraga, keselamatan lalu lintas, dan teknologi roket.
Contoh aplikasi momentum:
- Pada olahraga sepak bola, tendangan keras pemain memberikan momentum besar pada bola sehingga bola dapat bergerak dengan kecepatan tinggi.
- Penggunaan airbag pada mobil bertujuan untuk memperpanjang waktu terjadinya tumbukan, sehingga mengurangi gaya yang bekerja pada penumpang dan mengurangi risiko cedera.
- Roket menggunakan prinsip hukum kekekalan momentum untuk menghasilkan gaya dorong yang mengangkatnya ke luar angkasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange