Liam Payne Meninggal, Harta Kekayaan dan Kisah Perjuangannya dengan Depresi Kembali Disorot

Suara.com - Liam Payne, salah satu mantan anggota One Direction, dikabarkan tewas akibat terjatuh dari lantai tiga hotel di Argentina. Kabar duka tersebut membuat Liam Payne menjadi sorotan banyak orang, termasuk harta kekayaan yang ditinggalkannya. Nama Liam Payne pun menduduki Trending Topic X Indonesia dengan jumlah cuitan sebanyak lebih dari 2 juta tweet.

Menurut NewsX, Liam Payne sebelumnya terbuka tentang perjuangannya melawan kecanduan dan bagaimana ia menggunakan alkohol untuk mengatasi tekanan ketenaran sejak usia muda. Ia memiliki pikiran untuk bunuh diri dan berurusan dengan alkoholisme, dilaporkan memasuki rehabilitasi pada 2022 setelah wawancara kontroversial dengan Logan Paul.

Kekayaan bersih Liam Payne mengalami penurunan setelah keluar dari One Direction. Menurut Celebrity Net Worth, harta kekayaan Liam Payne diperkirakan sekitar 70 juta dolar AS atau sekitar Rp 1 triliun.

Liam Payne lahir prematur pada 29 Agustus 1993, di Wolverhampton, Inggris. Meskipun sering sakit-sakitan di masa kecilnya, Payne sangat pandai berlari dan bertinju selama masa remajanya. Selain kegiatan atletiknya, Payne juga memiliki minat pada seni. Pada 2005, ia tampil dalam produksi panggung Saturday Night Fever dan bernyanyi di depan 26.000 penonton di pertandingan sepak bola setempat.

Audisi X Factor pertamanya dilakukan pada 2008, meskipun ia tidak berhasil maju jauh dalam kompetisi tersebut. Namun, ketika ia kembali pada 2010, Liam Payne membuat juri terkesan dengan penampilannya saat membawakan lagu Cry Me a River.

Awalnya berkompetisi sebagai artis solo, Payne akhirnya bergabung dengan Harry Styles, Niall Horan, Zayn Malik, dan Louis Tomlinson untuk membentuk One Direction, yang melambungkan kelima anggotanya menjadi bintang internasional. Ia juga ikut menulis banyak lagu untuk band tersebut.

Selama masa aktifnya bersama One Direction, Payne juga menekuni usaha musik lainnya, berkolaborasi dengan artis seperti Juicy J, Pharrell Williams, dan Wiz Khalifa. Setelah band tersebut hiatus pada 2006, ia memulai karier solonya.

Liam Payne berkontribusi dalam penulisan 34 lagu untuk One Direction dan juga menulis untuk proyek solonya serta artis lain seperti HomeTown, Tom Grennan, dan S-X. Sebelum meninggal, biaya yang dikeluarkan untuk mendatangkan Payne untuk tampil dikabarkan antara 150,000 dolar AS hingga 300,000 dolar AS atau sekitar Rp 2,3 miliar hingga Rp 4,6 miliar.

Pada puncak kariernya, ia memperoleh sekitar 42 juta dolar AS atau sekitar Rp 651 miliar per tahun, meskipun masalah kesehatannya baru-baru ini, termasuk infeksi ginjal pada 2023 membuat turnya sulit, sehingga memengaruhi penghasilannya.

Baca Juga: Kronologi Liam Payne Tewas di Argentina: Aksi Agresif dan Masa Kritis Jelang Ajal Terungkap

Di antara mantan anggota One Direction lainnya, kekayaan Liam Payne dilaporkan setara dengan Louis Tomlinson dan Nial Horan. Sementara itu, Zayn Malik memiliki 75 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,1 triliun dan Harry Styles sebesar 120 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,8 triliun.