Suara.com - Garena mengumumkan kalau Indonesia bakal menjadi tuan rumah Free Fire World Series (FFWS) Global Finals. Turnamen internasional ini akan digelar pada November 2025 mendatang.
"Turnamen ini akan menjadi babak puncak dari roadmap esports global Free Fire yang hadir di 2025 dengan dengan format, tantangan, serta inisiatif baru untuk membuat esports Free Fire semakin seru dan penuh tantangan," kata Garena Indonesia dalam siaran pers, Rabu (29/1/2025)
FFWS Global Finals 2025 akan digelar di Jakarta selama tiga pekan sepanjang November 2024. Turnamen ini merupakan turnamen FF global pertama yang diadakan di Indonesia.
Sebelumnya Garena sudah menggelar turnamen internasional skala Asia Tenggara yang disebut FFWS SEA 2024 Fall. Kompetisi esports FF ini dilaksanakan di Surabaya pada Oktober 2024 lalu.
"FFWS Global Finals 2025 nanti akan menghadirkan 18 tim terbaik Free Fire dari berbagai penjuru dunia mulai dari Brasil, Amerika Latin, Timur Tengah, hingga Asia Tenggara," lanjut Garena Indonesia.
Perjalanan menuju kejuaran esports global Free Fire di seluruh dunia akan dimulai lewat berbagai turnamen kualifikasi di level nasional dan regional kawasan.
Di Indonesia, perjalanan akan dimulai dari seri Free Fire Nusantara Series (FFNS) 2025 Spring dan Fall untuk mencari satu tim yang akan lolos ke FFWS Southeast Asia (SEA) 2025.
Di sana, lima tim Indonesia akan bersaing melawan tim-tim lain dari Malaysia, Thailand, dan Vietnam untuk berebut tiket menuju FFWS Global Finals 2025 dan EWC: Free Fire 2025.
FFWS SEA 2025 akan dihelat dua kali dalam tahun ini, yakni musim Spring di Hanoi, Vietnam dan musim Fall di Bangkok, Thailand.
Baca Juga: PMGO 2025 Resmi Dibuka: Bisa Jadi Pro Player PUBG Mobile, Total Hadiah Rp 8,2 Miliar
Saat ini, rangkaian kalender esports Free Fire di Indonesia sedang berjalan melalui turnamen FFNS 2025 Spring yang tengah memasuki fase qualifier.
Tim pemenang FFNS nantinya menjadi satu dari empat wakil Indonesia untuk tampil di FFWS SEA 2025 Spring pada 25 April 2025-15 Juni 2025 di Hanoi, Vietnam.
Tim pemenang dan tim terbaik dari kompetisi itu akan lolos menuju EWC: Free Fire 2025 dan bertanding melawan tim terkuat dari kawasan lainnya, seperti Brasil, Amerika Latin, dan Timur Tengah dan Afrika.
Format baru turnamen Free Fire tahun 2025
Garena juga mengumumkan akan membawa sejumlah perubahan format untuk semua turnamen Free Fire, baik internasional maupun lokal. Perubahan ini dirancang untuk membuat pertandingan kian menantang dan menegangkan untuk pemain maupun penggemar.
Salah satu perubahan utama adalah mengubah format Grand Finals dari semula 3 hari, menjadi 2 hari yang terdiri dari Point Rush dan Grand Final.
Perubahan utama yang akan diterapkan meliputi:
1. Last Game, Double Elimination
Pada game terakhir setiap matchday di babak Knockout, pemain akan mendapatkan dua poin ganda untuk setiap eliminasi. Aturan ini menjadikan momen penutup setiap hari sebagai peluang krusial untuk mendobrak posisi di papan klasemen.
2. Champion Rush Point
Di babak Grand Final FFWS Global Finals, tim harus terlebih dahulu mencapai skor Champion Rush Point untuk menjadi juara. Tim pertama yang berhasil meraih Booyah berikutnya akan langsung dinobatkan sebagai juara.
Jika hingga game ke-8 tidak ada tim yang mencapainya, tim dengan peringkat tertinggi di tangga klasemen akan menjadi juara. Format ini dirancang untuk menciptakan pertandingan intens yang memacu adrenalin, menantang batas kemampuan pemain, dan membuat semua orang terpaku di kursinya.
3. Aturan Unique Active Skill
Setiap anggota tim diwajibkan menggunakan active skill yang berbeda di setiap pertandingan. Hal ini akan tim akan mendorong semua pemain untuk beradaptasi dengan gaya bermain yang beragam.
Gelaran FFWS Global Finals 2025 akan menjadi turnamen global kedua dalam kalender esports Free Fire tahun ini. Adapun, turnamen global lainnya adalah Esports World Cup: Free Fire 2025 yang akan hadir di Riyadh, Arab Saudi, pada pertengahan tahun.
Free Fire akan hadir di turnamen global tahunan itu untuk kedua kalinya setelah pertama kali hadir pada Juli 2024.
Berita Terkait
-
PMGO 2025 Resmi Dibuka: Bisa Jadi Pro Player PUBG Mobile, Total Hadiah Rp 8,2 Miliar
-
Tips dan Trik Klaim Kode Redeem Free Fire Harian, Raih Skin dan HP Gratis!
-
Kagendra Juara PMNC 2024, Wakili Indonesia di PMSL SEA Spring 2025 PUBG Mobile
-
Lirik Pasar Esports, Jess No Limit Resmi Jadi Gaming Ambassador Realme
-
Intip Kolaborasi Anime Naruto dan Game Garena Free Fire
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 29 September: Klaim Skin Trial, Emote Carnival, dan Magic Dust Gratis!
-
25 Kode Redeem FF Hari Ini, 29 September: Berhadiah Bundle Naruto, Skin Senjata, dan Diamond Gratis!
-
10 Link Twibbon Hari Kesaktian Pancasila, Langsung Pasang di Foto Profil
-
25 Kode Redeem FC Mobile 29 September: Berhadiah Pemain OVR 85+, Gems, dan Transfer Pack Eksklusif!
-
Sunday Runday, Debut Jersey OPPO Run 2025 dan OPPO Watch X2, Bikin Pelari Aman dari Cedera!
-
Cara Cepat Dapat Crimson Thorn di Grow a Garden dan Jadi Sultan!
-
Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Foto Estetik di Kafe yang Viral agar Natural
-
Apa Saja Update Seed Stages Grow a Garden? Ada 25 Reward Menanti
-
Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5, Layar Belakang ala Mi 11 Ultra
-
Vivo Segera Rilis Sistem Operasi OriginOS ke Luar China, Gantikan FunTouch OS