Suara.com - Kasus monopoli Google kini memasuki babak baru. Terungkap bahwa Samsung ikut terseret karena mendapatkan bayaran besar demi memasang aplikasi Gemini di Galaxy AI.
Informasi ini mencuat dalam persidangan anti monopoli Google dengan Departemen Kehakiman Amerika Serikat, sebagaimana dilansir dari Gizmochina, Rabu (23/4/2025).
Berdasarkan dokumen pengadilan dari persidangan Departemen Kehakiman AS, terungkap bahwa Google melakukan pembayaran besar kepada Samsung setiap bulannya.
Biaya tersebut dimaksudkan agar Gemini, platform kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI) milik Google, terpasang di HP Samsung Galaxy.
Pengadilan mengatakan kalau pembayaran ini dilakukan sejak peluncuran ponsel Samsung Galaxy S25 pada Januari 2025 kemarin. Kerja sama kedua perusahaan ini pun mencakup pemotongan pendapatan iklan Gemini untuk Samsung, yang bisa diperpanjang hingga tahun 2028.
Sayang jumlah biaya Google ke Samsung masih dirahasiakan. Namun Pengacara Departemen Kehakiman AS, David Dahlquist mengatakan kalau angka tersebut sangat besar.
Kolaborasi ini disebut mendukung fitur-fitur Galaxy AI, yang mana beberapa di antaranya eksklusif untuk Samsung. Di satu sisi Google kebagian untung karena memiliki platform besar untuk melatih teknologi AI, sementara Samsung juga cuan karena mendapatkan bayaran.
Tapi Departemen Kehakiman AS berpendapat bahwa fakta ini adalah pengulangan dari strategi monopoli Google, yakni dengan menggunakan dominasi mesin pencariannya (search engine) untuk meningkatkan AI dan mengarahkan pengguna memakai Google.
Dengan putusan yang telah menyatakan bahwa pembayaran semacam itu ilegal, hasil persidangan dapat memaksa Google untuk membatalkan kesepakatan ini atau bahkan menjual Chrome.
Baca Juga: Modus Penipuan Terbaru di Gmail yang Meresahkan Dunia, Apa Solusi Google?
Efeknya, ini bakal mengguncang kemitraan Google yang erat dengan Samsung sekaligus memperluas persaingan AI antar perusahaan lain.
Pengakuan Google
Sementara itu Peter Fitzgerald selaku Wakil Presiden Google untuk Platform dan Kemitraan Perangkat bersaksi bahwa pembayaran Google kepada Samsung dimulai sejak bulan Januari 2025.
Fakta itu terungkap setelah Google diduga telah melanggar undang-undang anti monopoli. Kala itu Samsung meluncurkan seri Galaxy S25, namun mereka menempatkan Gemini sebagai asisten AI default saat menekan lama tombol daya
Sedangkan dengan asisten digital Bixby yang merupakan buatan Samsung sendiri, justru menjadi opsi kedua, sebagaimana dikutip dari The Verge, Rabu (23/4/2025).
Fitzgerald bersaksi bahwa perusahaan lain sebenarnya telah mengajukan penawaran kepada Samsung untuk memasang aplikasi asisten AI mereka terlebih dahulu, termasuk Perplexity dan Microsoft.
Berita Terkait
-
Modus Penipuan Terbaru di Gmail yang Meresahkan Dunia, Apa Solusi Google?
-
Rekomendasi HP Android yang Dibekali dengan Baterai Besar, Kuat Temani Aktivitas Seharian
-
Cek Perbandingan Kamera Samsung Galaxy S24 Ultra dan Apple iPhone 15 Pro Max
-
Samsung Galaxy M36 Muncul di Geekbench, Ini Bocoran Spesifikasinya
-
Samsung Disebut Tak Lagi Pakai AI Gemini Google, Ini Penggantinya
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Bintang Harry Potter dan GOT Bergabung di Serial TV Tomb Raider
-
32 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Desember: Klaim Henry, Fabregas 114, dan Gems
-
Tiruan Game Horizon Ditarik dari Steam: Babak Akhir Pertarungan Sony vs Tencent?
-
60 Kode Redeem FF Aktif 21 Desember 2025: Garena Bagi Diamond Gratis dan Bundle Spesial
-
Bocoran Harga Redmi Note 15 5G di Pasar Asia Beredar, Diprediksi Lebih Mahal
-
HP Murah HMD Vibe 2 Siap Debut: Desain Mirip iPhone, Harga Diprediksi Sejutaan
-
Xiaomi Home Screen 11 Muncul di Toko Online, Pusat Kontrol Lebih Premium
-
Honor Win Segera Rilis: Usung Baterai 10.000 mAh, Skor AnTuTu 4,4 Juta Poin
-
10 Prompt Gemini AI Edit Foto Bersama Ibu, Siap Pakai untuk Rayakan Hari Ibu Besok
-
5 Smartwatch GPS dengan Baterai Tahan Lama, Aman Dipakai setiap Hari