Suara.com - Kasus Apple vs Epic Games kini memasuki babak baru. Pengadilan Amerika Serikat memutuskan produsen iPhone untuk memperbolehkan para pengembang aplikasi dan game memiliki metode pembayaran lain di luar toko aplikasi Apple App Store.
Bahkan Apple tidak lagi diperbolehkan mengambil komisi 30 persen dari pembelian yang dilakukan di metode baru tersebut. Ini bakal menguntungkan para gamers karena game Fortnite yang sempat dilarang bakal diizinkan lagi di iPhone.
Hal ini diumumkan oleh Hakim Yvonne Gonzalez Rogers yang memutuskan bahwa Apple telah mengabaikan putusan pengadilan tahun 2021.
"Segera berlaku, Apple tidak akan lagi menghalangi kemampuan pengembang untuk berkomunikasi dengan pengguna, dan mereka juga tidak akan memungut atau mengenakan komisi baru atas pembelian di luar aplikasi," katanya, dikutip dari PCmag, Jumat (2/5/2025).
Kala itu Apple memang tak tinggal diam. Mereka langsung mengajukan banding atas putusan tersebut demi menunda ketetapan hakim hingga tahun 2024.
Tak hanya itu, Apple juga menambahkan komisi sebesar 27 persen atas pendapatan dari tautan alternatif tersebut.
Tapi di ketetapan terbaru ini, hakim memutuskan kalau Apple tidak dapat memperoleh komisi atas pembelian yang dilakukan di luar aplikasi.
Perusahaan teknologi asal AS itu juga tidak dapat memaksa pengembang aplikasi untuk mengungkapkan berapa banyak uang yang diperoleh dari tautan tersebut.
Bahkan Apple juga tidak dapat mengendalikan gaya, bahasa, format, atau elemen lain milik pengembang di sekitar tautan.
Baca Juga: Kairos Cocok Kombo dengan Oscar di Free Fire, Berikut Tipsnya
Opsi lain dari putusan tersebut mengatakan Apple tidak dapat mengganggu penggunaan tombol untuk menyorot pilihan pembayaran alternatif dan tidak dapat menghalangi penggunaan metode tersebut kecuali untuk "pesan netral yang memberitahukan pengguna bahwa mereka akan mengunjungi situs pihak ketiga."
Kronologi Apple vs Epic Games
Kasus ini bermula pada tahun 2020 silam, ketika Apple menghapus game Fortnite dari App Store setelah Epic Games menambahkan opsi pembayaran langsung di dalam judul game tersebut.
Alasan Apple saat itu menghapus Fortnite karena mereka tidak memperoleh pendapatan. Sebab jika Epic melakukan pembelian dalam aplikasi dari App Store, Apple mendapatkan komisi sebesar 30 persen.
Setelah putusan hakim keluar, pengembang game itu kini menawarkan apa yang disebut CEO Epic, Tim Sweeney, sebagai tawaran perdamaian.
"Jika Apple memperluas kerangka kerja pengadilan yang bebas hambatan dan bebas pajak Apple di seluruh dunia, kami akan mengembalikan 'Fortnite' ke App Store di seluruh dunia dan menghentikan litigasi saat ini dan di masa mendatang terkait topik tersebut," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Kairos Cocok Kombo dengan Oscar di Free Fire, Berikut Tipsnya
-
Tier List Kartu TOTS FC Mobile Week 1: Thuram dan Donnarumma Jadi Pemain OP
-
Elliot Page Adaptasi Game Beyond: Two Souls Jadi Serial TV!
-
5 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Mei: Ada Tips Klaim Pemain OVR 104-109 Gratis
-
6 Kode Redeem FC Mobile 2 Mei 2025, Update Terbaru Pitch Beats Player dan Road To Munich
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Oppo Reno 15 Pro Mini Bakal Hadirkan Chip Kencang dengan Bodi Compact
-
Budget 1 Jutaan Dapat Apa? Ini 5 Tablet Akhir 2025 yang Anti Lemot dan Layar Lega
-
Tablet Murah Infinix XPAD 30E Siap Masuk ke Indonesia, Usung Chipset MediaTek
-
42 Kode Redeem FF 24 Desember 2025: Bocoran Booyah Pass Januari dan Bundle Heroic Gratis
-
Resmi Debut, Honor Play 10A Jadi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan
-
Game Blue Protocol: Star Resonance Resmi Dirilis ke Mobile dan PC
-
24 Kode Redeem FC Mobile 24 Desember 2025: Klaim Mbappe dan Gems Melimpah
-
5 HP Wireless Charging Termurah Desember 2025: Mulai 2 Jutaan, Memori Ekstra Lega
-
Maksimalkan Kualitas, Peluncuran Game James Bond 007 First Light Ditunda
-
Oppo Reno 15 Versi Global Muncul di Geekbench, Chipset Lebih Rendah