Suara.com - Smartwatch yang tepat bagi pelari atau runner adalah sebuah game-changer. Lebih dari sekadar penunjuk waktu, perangkat ini berfungsi sebagai pelatih pribadi di pergelangan tangan Anda, merekam setiap langkah, memantau detak jantung, mengukur jarak tempuh, dan bahkan memberikan metrik lari lanjutan. Namun, dengan banyaknya pilihan di pasaran, menemukan smartwatch yang sesuai kebutuhan dan anggaran bisa jadi tantangan.
7 rekomendasi smartwatch pelari terbaik dan termurah yang patut Anda pertimbangkan di tahun 2025 ini patut Anda pertimbangkan karena berbagai fitur penting yang dibutuhkan pelari, seperti GPS akurat, pemantau detak jantung reliable, daya tahan baterai, dan kenyamanan, tanpa terpaku pada satu rentang harga tertentu, melainkan mencari nilai terbaik di setiap segmen.
7 Rekomendasi Smartwatch Pelari Terbaik dan Termurah
Berikut adalah pilihan smartwatch yang kami rekomendasikan, dari yang paling terjangkau hingga ke pilihan yang lebih premium namun tetap menawarkan nilai lebih:
1. Xiaomi Smart Band 8 Pro
Meskipun disebut "Band", ini memiliki bentuk dan fungsionalitas mendekati smartwatch dengan harga yang sangat ramah di kantong.
Fitur Utama: GPS built-in, layar AMOLED besar, pemantau detak jantung, SpO2, dan daya tahan baterai hingga 14 hari. Desainnya stylish dan ringan.
Mengapa Cocok untuk Pelari: Untuk harganya, adanya GPS built-in adalah nilai jual yang fantastis. Ini memungkinkan pelacakan lari mandiri tanpa ponsel, cocok untuk pelari kasual hingga menengah yang mencari fitur esensial.
Kelebihan: Harga sangat kompetitif, GPS mandiri, layar bagus, baterai awet.
Kekurangan: Akurasi GPS mungkin tidak sepresisi jam tangan lari kelas atas.
2. realme Watch 3 Pro
Ini adalah salah satu smartwatch yang sangat menonjol di segmen harga terjangkau berkat fitur utamanya.
Baca Juga: 5 HP Xiaomi Rp2 Jutaan Terbaik di Tahun 2025: Kamera 108 MP, Performa Super Ngebut
Fitur Utama: GPS built-in yang akurat, layar AMOLED besar 1.78 inci, pemantau detak jantung, SpO2, dan dukungan panggilan Bluetooth.
Mengapa Cocok untuk Pelari: Keberadaan GPS built-in menjadikannya pilihan solid bagi pelari yang ingin merekam rute dan jarak tanpa perlu membawa smartphone. Ini adalah salah satu opsi termurah dengan fitur tersebut.
Kelebihan: GPS mandiri, layar besar dan cerah, harga terjangkau.
Kekurangan: Ekosistem aplikasi mungkin tidak sekompleks merek lain.
3. Amazfit Bip 5
Amazfit sering menawarkan jam tangan dengan daya tahan baterai luar biasa dan fitur yang solid untuk harga yang ditawarkan.
Fitur Utama: GPS built-in, layar LCD 1.91 inci yang besar, pemantau detak jantung, SpO2, dan daya tahan baterai hingga 10 hari. Mendukung panggilan Bluetooth.
Mengapa Cocok untuk Pelari: Layar yang luas memudahkan melihat metrik saat berlari, dan GPS built-in memberikan kemandirian. Cocok untuk pelari yang mencari smartwatch serbaguna dengan anggaran terbatas.
Kelebihan: Layar besar, GPS mandiri, baterai awet, banyak mode olahraga.
Kekurangan: Kualitas layar LCD tidak sepremium AMOLED.
4. Garmin Forerunner 55
Garmin adalah nama besar di dunia jam tangan lari, dan Forerunner 55 adalah model entry-level mereka yang sangat mumpuni.
Fitur Utama: GPS built-in Garmin yang andal, pemantau detak jantung yang akurat, pelacakan langkah, kalori, tidur, serta metrik lari dasar seperti pace, jarak, dan waktu. Ada fitur pelatih adaptif (Garmin Coach).
Mengapa Cocok untuk Pelari: Ini adalah rekomendasi terbaik jika Anda serius tentang lari dan menginginkan akurasi data yang tinggi dari merek tepercaya. Fokus utamanya memang untuk lari.
Kelebihan: Akurasi GPS dan detak jantung yang sangat baik, fitur training yang berguna, daya tahan baterai hingga 2 minggu dalam mode smartwatch dan 20 jam dengan GPS aktif.
Kekurangan: Harga sedikit lebih tinggi dari tiga rekomendasi sebelumnya, tampilan layar memory-in-pixel bukan AMOLED (namun sangat efisien energi).
5. Huawei Watch Fit 2
Menggabungkan desain fashionable dengan fungsionalitas fitness, Huawei Watch Fit 2 adalah pilihan menarik.
Fitur Utama: GPS built-in, layar AMOLED 1.74 inci yang cantik, pemantau detak jantung, SpO2, tidur, dan daya tahan baterai hingga 10 hari. Mendukung panggilan Bluetooth.
Mengapa Cocok untuk Pelari: Desainnya yang ramping dan ringan membuatnya nyaman dipakai berlari. GPS built-in memungkinkan pelacakan lari yang efektif tanpa perlu smartphone.
Kelebihan: Desain menawan, layar AMOLED yang cerah, GPS mandiri, fitur kesehatan lengkap.
Kekurangan: Ekosistem aplikasi pihak ketiga terbatas dibandingkan OS smartwatch lain.
6. Amazfit GTR/GTS Series (Versi Lama, misalnya GTS 2 Mini atau GTR 2e)
Meskipun sudah ada generasi terbaru, versi lama dari seri Amazfit GTR atau GTS seringkali masih tersedia di pasaran dengan harga yang jauh lebih terjangkau, namun tetap menawarkan fitur yang solid.
Fitur Utama: Umumnya sudah dilengkapi GPS built-in, layar AMOLED, pemantau detak jantung, SpO2, dan daya tahan baterai yang baik.
Mengapa Cocok untuk Pelari: Menawarkan pengalaman smartwatch yang lengkap dengan GPS mandiri dan layar indah pada harga yang seringkali sangat menarik setelah diskon.
Kelebihan: Nilai yang sangat baik untuk uang, desain premium, layar AMOLED, GPS mandiri.
Kekurangan: Mungkin tidak mendapatkan update software terbaru atau fitur paling canggih seperti generasi baru.
7. Coros Pace 2
Jika Anda seorang pelari yang mencari performa maksimal tanpa harus mengeluarkan biaya seperti Garmin Forerunner seri atas, Coros Pace 2 adalah jawabannya.
Fitur Utama: GPS built-in yang sangat akurat, sangat ringan (hanya 29g), daya tahan baterai luar biasa (30 jam dengan GPS aktif, 20 hari mode smartwatch), dan akses ke ekosistem latihan Coros yang kaya metrik lari lanjutan.
Mengapa Cocok untuk Pelari: Ini adalah jam tangan yang dibangun spesifik untuk pelari. Coros dikenal dengan akurasi GPS dan metrik performa yang mendalam. Cocok untuk pelari yang serius dan ingin meningkatkan latihan mereka.
Kelebihan: Akurasi data lari top-tier, bobot sangat ringan, daya tahan baterai fenomenal, harga kompetitif untuk performanya.
Kekurangan: Tampilan layar bukan AMOLED, dan fitur smart non-lari mungkin tidak selengkap smartwatch umum.
Untuk tambahan, sebaiknya pahami fitur-fitur kunci yang membuat sebuah smartwatch cocok untuk pelari:
GPS Built-in: Ini mutlak penting untuk melacak rute, jarak, dan kecepatan lari tanpa harus membawa smartphone.
Pemantau Detak Jantung Optik: Memungkinkan Anda memantau intensitas latihan dan zona detak jantung untuk mengoptimalkan performa.
Daya Tahan Baterai: Penting untuk sesi lari panjang dan mengurangi frekuensi pengisian daya.
Desain Ringan & Nyaman: Tidak mengganggu pergerakan saat berlari.
Ketahanan Air: Wajib untuk berlari dalam hujan atau saat berkeringat.
Metrik Lari Dasar: Kecepatan (pace), jarak, elevasi, kalori terbakar.
Harga: Keseimbangan antara fitur dan anggaran.
Memilih smartwatch pelari yang tepat sangat tergantung pada prioritas dan anggaran Anda. Jika Anda adalah pelari kasual atau pemula yang mencari fitur dasar dengan GPS mandiri, Xiaomi Smart Band 8 Pro, realme Watch 3 Pro, atau Amazfit Bip 5 bisa menjadi pilihan yang sangat baik dan terjangkau.
Namun, jika Anda seorang pelari yang lebih serius dan mengutamakan akurasi data serta fitur pelatihan yang mendalam, berinvestasi pada Garmin Forerunner 55 atau Coros Pace 2 akan memberikan pengalaman yang jauh lebih superior dan mendukung ambisi lari Anda.
Kontributor : Rizqi Amalia
Berita Terkait
-
Xiaomi Pangkas Harga Redmi Note 14 Series Mulai Bulan Ini, Turun Ratusan Ribu!
-
Xiaomi Luncurkan Warna Baru untuk Redmi Note 14 Series, Elegan dan Berkelas!
-
130 Pemilik HP dan Tablet Xiaomi, REDMI, dan Poco di Dunia Siap Merasakan Pembaruan HyperOS 2.2
-
7 Rekomendasi Smartwatch dengan Layar AMOLED Terbaik Juni 2025. Terang di Bawah Terik Matahari
-
Realme C71 NFC Resmi Masuk indonesia, HP Murah Sejutaan Punya Baterai Jumbo
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
Terkini
-
7 Smartwatch yang Bisa Connect Strava, Cocok Buat Kamu Si Hobi Lari
-
Monitor Gaming LG UltraGear 37G800A Meluncur, Bawa Panel Lengkung 4K
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Logo Hari Pahlawan 2025 PNG, Download Gratis untuk Spanduk, Baliho hingga Thumbnail Video
-
6 HP Mirip Sharp Aquos Sense 10 yang Tahan Banting dengan Spek Dewa
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 9 November: Klaim Mythos Fist, Diamond, dan FFWS Batik
-
26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 November: Raih Jersey Indonesia dan 10 Ribu Gems
-
Khawatir Eksploitasi dan Pelecehan Anak, Texas Tuntut Roblox
-
30+ Link Twibbon Hari Pahlawan 2025 Penuh Semangat, Gratis dan Siap Pakai!
-
Xiaomi Luncurkan REDMI Pad 2 Pro dengan Spek Unggulan: Ada Tawaran Diskon Hingga Rp400 Ribu!