Suara.com - Kebiasaan menggunakan ponsel saat dicas sering dianggap hal biasa, terutama saat ada keperluan mendesak. Namun, kebiasaan ini dapat menimbulkan risiko serius terhadap keselamatan pengguna dan perangkat.
Ketika digunakan sambil mengisi daya, ponsel bekerja lebih keras, memicu panas berlebih yang dapat merusak baterai dan menurunkan performa perangkat. Kondisi ini juga meningkatkan risiko korsleting akibat kabel atau adaptor yang longgar.
Selain itu, kebiasaan menggunakan ponsel saat tangan basah atau berada di ruangan lembap memperbesar kemungkinan tersetrum.
Risiko bertambah jika perangkat diletakkan di tempat tidur saat mengisi daya, karena panas yang dihasilkan bisa memicu kerusakan bahkan bahaya kebakaran.
Berikut beberapa bahaya menggunakan ponsel saat dicas yang perlu diwaspadai.
1. Panas Berlebih
Ponsel yang digunakan sambil diisi daya akan bekerja dua kali lipat, memicu panas berlebihan yang merusak baterai dan komponen internal.
2. Penurunan Kinerja Ponsel
Kebiasaan ini membuat usia baterai lebih pendek dan menurunkan performa ponsel secara keseluruhan.
3. Risiko Korsleting
Penggunaan kabel atau adaptor yang tidak stabil dapat memicu korsleting dan membahayakan pengguna.
4. Bahaya Tersetrum
Menggunakan ponsel saat tangan basah atau di tempat lembap meningkatkan risiko sengatan listrik.
5. Potensi Kebakaran
Ponsel yang panas saat dicas di dekat bahan mudah terbakar, seperti kasur atau bantal, berpotensi memicu kebakaran.
Berita Terkait
-
Kapasitas Baterai Realme GT 8 Pro Terungkap, Dukung Fast Charging 120 W
-
Cikal Bakal HP Flagship POCO, Redmi K90 Pro Max Usung Subwoofer Bose
-
5 HP dengan Memori 8 GB Harga Mulai dari Rp1 Jutaan: Spek Gahar, Tapi Harga Bersahabat
-
Rekomendasi 4 HP Android dengan Kamera Bagus Harga Rp2 Jutaan: Hasil Jepretan Bak Gunakan iPhone
-
Pemilik HP Xiaomi: Jangan Instal Aplikasi Ini jika Tidak Ingin Kehilangan Fitur Berharga!
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Cek Bansos Kemensos Error? Ini Cara Mudah Cek Penerima BLT Online 2024
-
Sederet Fitur Baru yang Ada di iPhone 17, Ketahui sebelum Putuskan Upgrade
-
Review Xiaomi 15T Pro: Kembalinya Julukan HP 'Flagship Killer'
-
Rumor: Disebut Jiplak iPhone, Samsung Galaxy S26 Pro Ditiadakan!
-
Xiaomi Rilis Perbaikan Bug HyperOS: Fokus pada Masalah Pengisian Daya dan Stabilitas Sistem
-
49 Kode Redeem FF Terbaru 20 Oktober 2025: Klaim Diamond, Token Khusus, dan Skin AK47
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Oktober 2025, Klaim Pemain OVR 110-113 dan 16 Ribu Gems Gratis
-
Kapasitas Baterai Realme GT 8 Pro Terungkap, Dukung Fast Charging 120 W
-
Timothy Trending: Daftar Nama Pembully Beredar, HRD Siap Blacklist?
-
Senasib dengan Galaxy S25 Edge, Penjualan iPhone Air Tak Sesuai Ekspektasi