- BRIN menggelar INARI EXPO 2025 untuk memperkuat kolaborasi riset, industri, dan akademisi dalam mendorong inovasi nasional.
- Acara ini menampilkan 927 exhibitor dari 12 negara dengan fokus pada riset terapan dan teknologi strategis seperti AI dan IoT.
- INARI EXPO 2025 menegaskan arah baru pameran teknologi yang berorientasi pada kolaborasi dan keberlanjutan, bukan promosi semata
Suara.com - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) resmi membuka penyelenggaraan Indonesia Research and Innovation (Inari) EXPO 2025 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran.
Ajang ini menjadi bagian dari rangkaian besar Indonesia Technology and Innovation (INTI) EXPO 2025, yang juga menghadirkan Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) 2025 dengan mengusung tema “Unlock the Power of Technology and Innovation.”
Acara ini menjadi wadah sinergi antara lembaga riset, pelaku industri, startup, dan akademisi dalam memperkuat transformasi digital dan riset terapan di Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Hafid, menyebut ajang ini sebagai bentuk nyata penguatan ekosistem inovasi yang inklusif.
“Pameran ini diharapkan menjadi katalisator penguatan kolaborasi lintas sektor, melalui serangkaian agenda seperti pameran teknologi, konferensi, seminar, dan business matching,” ujar Meutya di Jakarta, Selasa (28/10/2025).
Lebih dari itu, menurutnya, kegiatan ini menjadi panggung untuk memperkenalkan berbagai inovasi di sektor telekomunikasi, Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), serta teknologi digital lainnya.
Indonesia saat ini memang tengah berada di momentum penting transformasi digital.
Berdasarkan data Bank Indonesia, nilai transaksi e-commerce pada kuartal III 2025 mencapai Rp 134,67 triliun atau tumbuh 20,5 persen (yoy), sementara nilai pasar IoT menembus 13,05 miliar Dolar AS (Mordor Intelligence, 2025).
Angka tersebut menunjukkan tingginya adopsi teknologi di berbagai sektor industri nasional.
Baca Juga: Kalodata Dorong Pelaku TikTok Shop Kian Moncer di Dunia Bisnis Digital lewat Ajang Ini
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menegaskan bahwa riset terapan menjadi jantung dari transformasi digital nasional.
“Pemerintah melalui BRIN terus mendorong kolaborasi antara peneliti, perguruan tinggi, dan pelaku usaha untuk mengembangkan teknologi strategis seperti AI, IoT, big data analytics, dan green computing,” ujarnya.
Pendekatan ini bukan hanya memperkuat daya saing industri nasional, dia menambahkan, tapi juga memastikan riset memberi nilai tambah ekonomi dan mendukung ekosistem digital yang inklusif, inovatif, dan berkelanjutan.
Penyelenggara acara, Direktur CNG Trade Event, Hendri, melaporkan bahwa sebanyak 927 exhibitor dari 12 negara berpartisipasi dalam rangkaian INARI EXPO, IIXS, dan INTI EXPO 2025.
Menariknya, sekitar 40 persen peserta pameran berasal dari industri dalam negeri yang telah mengantongi sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
“Ini menunjukkan kesiapan pelaku industri nasional dalam bersaing di level global dengan produk berstandar internasional,” ujar Hendri.
Berita Terkait
-
Mengapa Ada Suhu Panas serta Hujan Angin di Bulan Ini? BRIN dan BMKG Beri Penjelasan
-
Film Buatan AI Kini Bisa Ditampung di Platform Khusus, Pertama Kalinya di Dunia
-
Komitmen 80 Tahun Sennheiser di Teknologi Audio, Mulai dari Musisi hingga Podcaster
-
Vaksin mRNA Sebabkan Kanker? Peneliti BRIN Buka Suara dan Ungkap Fakta Sebenarnya!
-
BRIN Luncurkan GANA, Platform Aset Game Khas Indonesia
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
5 Rekomendasi Laptop untuk AutoCAD dengan Harga Miring, Cocok buat Mahasiswa Teknik
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 14 Desember 2025, Ada Skin dan Bundle Winterlands
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember 2025, Klaim Pemain Juventus 111-115
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap
-
Hujan Meteor Geminid 2025 Malam Ini 14 Desember, Cek Jam Terbaik untuk Mengamatinya
-
Harga Ponsel 2026 Diprediksi Lebih Mahal, RAM 4 GB Kemungkinan Kembali Populer
-
7 HP Murah RAM Besar untuk Game, Paling Worth It Anti Lag