Suara.com - Perusahaan teknologi IBM berencana untuk mengurangi jumlah karyawannya. Tidak tanggung-tanggung, lebih dari 110 ribu karyawan IBM di seluruh dunia akan di PHK. Ini merupakan PHK terbesar yang pernah dilakukan perusahaan itu di sepanjang sejarah.
Sekitar 2 ribu pekerja yang akan di PHK dilakukan di perusahaan IBM yang ada di Inggris. Di negara tersebut, IBM mempunyai 24 kantor antara lain di Porstsmouth, London, Manchester dan Edinburgh. Pengurangan karyawan ini merupakan restruktrisasi secara masif yang dilakukan oleh IBM untuk memperbaiki bisnisnya.
IBM juga berencana untuk menggabungkan tiga bisnis utamanya yaitu hardware, software dan support menjadi sebuah bisnis operasi. Ini dilakukan karena tumbuhnya permintaan dari sejumlah perusahaan untuk menggunakan IBM sebagai one stop shop untuk keperluan teknologi mereka.
Restrukturisasi yang dikenal dengan Project Chrome ini akan melibatkan 430 orang di seluruh dunia. Selama ini, IBM masih kesulitan untuk berubah dari kekuatan tradisionalnya yaitu membuat komputer menjadi jasa pelayanan teknologi informasi dan juga pusat informasi.
Apabila IBM jadi mem-PHK 110 ribu karyawannya atau seperempat dari jumlah total karyawan, maka ini akan menjadi PHK terbesar di perusahaan itu. PHK terbesar sebelumnya terjadi pada 1993 ketika perusahaan itu mengurangi 60 ribu karyawan. (Dailymail)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya