Suara.com - Badan Pusat Statistik melaporkan inflasi pada Agustus 2015 mencapai 0,39 persen. Angka lebih rendah j jika dibandingkan pada periode yang sama tahun 2014 sebesar 0,47 persen.
Kepala BPS Suryamin mengatakan jika berdasarkan inflasi tahun kalender tercatat sebesar 2,29 persen. Secara year on year inflasi tercatat sebesar 7,18 persen, dengan komponen inti 0,25 persen, sementara inflasi komponen inti year on year 4,92 persen
“Inflasi Agustus ini terendah sejak 2007. Inflasi 0,76 persen pada 2010, 2011 sekitar 0,93 persen, 2012 sekitar 0,95 persen, 2013 sekitar 1,12 persen, dan pada 2014 0,47 persen. Sedangkan inflasi Agustus 2015 tercatat 0,39 persen," ujar Suryamin saat konferensi pers di kantor, Selasa (1/9/2015).
Suryamin menyebutkan beberapa kota yang mengalami inflasi paling tinggi dan kota yang mengalami deflasi. Berdasarkan Indeks Harga Konsumen, 82 kota di Indonesia mengalami inflasi dan deflasi.
Kota Tanjung Pandan sebagai kota yang tercatat mengalami inflasi paling tinggi dibandingkan dengan kota lainnya, yakni sebesar 2,29 persen persen. Sedangkan inflasi terendah diraih oleh kota Sumenep, Kediri, dan Probolinggo sebesar 0,02 persen. Sedangkan untuk kota yang mengalami deflasi tertinggi berada di Ambon yakni sebesar 1,77 persen.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur
-
Siap-siap, Bank Mandiri Mau Bagikan Dividen Interim Rp 100 per Saham
-
UMKM Terdampak Banjir Sumatera Dapat Klaim Asuransi untuk Pemulihan Usaha
-
Harga Perak Sempat Melonjak Tajam, Hari Ini Koreksi Jelang Akhir Pekan
-
Danantara Bangun 15.000 Hunian Sementara untuk Korban Banjir Sumatera