Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan komitmennya untuk membangun rumah susun (rusun) sebanyak-banyaknya bagi warga Ibu Kota pada 2016.
"Pembangunan rusun untuk tahun ini memang belum sesuai dengan target. Makanya, tahun depan kami akan kebut lagi pembangunannya," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (30/12/2015).
Menurut lelaki yang akrab disapa Ahok itu, Pemprov DKI menargetkan pembangunan hingga sebanyak 50 tower setiap tahun. Ia optimistis target itu akan dicapai pada tahun depan.
"Sebetulnya, kami mengharapkan setiap tahun bisa dibangun sekitar 30 sampai 50 rusun. Tahun ini memang target itu belum tercapai. Tapi tahun depan kami akan percepat proses pembangunannya," ujar Ahok.
Dia menuturkan pembangunan rusun-rusun tersebut akan diprioritaskan bagi warga yang terkena dampak dari program normalisasi sungai dan waduk yang terus dilaksanakan oleh Pemprov DKI.
"Lagi pula, dengan adanya banyak rusun, maka pekerjaan normalisasi sungai dan waduk bisa dilakukan lebih cepat lagi. Karena tidak ada lagi warga yang tinggal di bantaran kali atau sungai," tutur Ahok.
Lebih lanjut, mantan Bupati Belitung Timur itu mengungkapkan pada 2016 pihaknya berencana membangun sebanyak 22.000 unit rusun yang tersebar di 31 lokasi di wilayah ibukota.
"Anggaran yang kami siapkan untuk pembangunan rusun-rusun tersebut yakni sebesar Rp3,1 triliun. Saat ini, pembangunannya hanya tinggal menunggu proses lelang dengan sistem design and build," ungkap Ahok.
Dia menambahkan lahan untuk pembangunan rusun itu juga sudah disiapkan. Dari 31 lokasi, empat diantaranya akan dibangun di pasar tradisional, yakni Pasar Tanah Abang, Pasar Serdang, Pasar Kebon Melati dan Pasar Grogol. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sinyal Kuat Menkeu Baru, Purbaya Janji Tak Akan Ada Pemotongan Anggaran Saat Ini
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global