PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mendapatkan penghargaan Service Quality Performance Award 2015 dari VISA Worldwide atas pengelolaan BNI Corporate Card atau kartu kredit untuk korporasi.
"Penghargaan ini menjadi pengakuan bagi BNI Corporate Card di tengah persaingan bank-bank penerbit kartu kredit di Indonesia yang semakin ketat. Penghargaan tersebut juga menjadi komitmen BNI untuk selalu memberikan layanan yang terbaik atas produk dan layanan jasa perbankan, khususnya produk BNI Corporate Card," kata Direktur Konsumer Banking BNI Anggoro Eko Cahyo dalam konferensi pers di Kantor Pusat BNI, Jakarta, Rabu (10/8/2016).
"Penghargaan tersebut diberikan atas tingginya persetujuan terhadap otorisasi transaksi diluar negeri dengan tetap mempertimbangkan risiko. Pada tahun 2015, nilai transaksi BNI Corporate Card di luar negeri mencapai lebih dari Rp300 miliar. Pertumbuhan bisnis Corporate Card juga menunjukkan hasil yang stabil di mana pada tahun 2015 tumbuh 241 persen dan sampai dengan semester pertama tahun 2016 tumbuh 218 persen. Selain nilai transaksi, penghargaan tersebut juga diberikan dengan mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti nilai transaksi yang terjadi khususnya transaksi luar negeri, kepatuhan terhadap ketentuan dan juga standar VISA, serta volume transaksi yang ditetapkan oleh standar dalam pemberian penghargaan.
Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia Ellyana Fuad mengungkapkan bahwa BNI merupakan bank pertama yang menerima penghargaan global di Indonesia.
"Kami sangat senang dapat menganugerahkan penghargaan di kategori ini kepada BNI yang selalu mengutamakan pelayanan nasabah," ujar Ellyana.
BNI Corporate Card merupakan kartu kredit BNI yang diberikan kepada pegawai pada level atau jabatan tertentu dari perusahaan tertentu yang dipergunakan sebagai alat pembayaran untuk transaksi yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan.
Total pengguna BNI Corporate Card yang pertama kali diterbitkan sejak 2002 hingga saat ini BNI sudah mencapai lebih dari 400 perusahaan dan tersebar di seluruh Indonesia. (Antara)
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya