PT Tugu Pratama Indonesia (TPI), anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bisnis asuransi, mendapatkan peringkat A- (Excellent) untuk Financial Strength Rating dan "a-" untuk Long Term Issuer Credit.
Pemeringkatan yang dilakukan oleh A.M. Best, perusahaan rating internasional khusus perusahaan asuransi global berkedudukan di Amerika Serikat ini menempatkan TPI sebagai satu-satunya perusahaan nasional yang mendapatkan peringkat rating A-.
"Rating tersebut mencerminkan profil bisnis TPI yang baik, kinerja operasional yang kuat, dengan risiko kredit yang sangat baik. Pertamina sebagai induk usaha tentu saja sangat bangga atas hasil pemeringkatan ini karena TPI menjadi satu-satunya perusahaan nasional yang memperoleh rating A-," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro dalam keterangan resmi, Minggu (25/9/2016).
Pertamina mengendalikan 65 persen saham TPI yang didirikan pada 1981 untuk memenuhi kebutuhan pasar asuransi di sektor minyak dan gas bumi di Indonesia. Selain tumbuh bersama Pertamina yang menjadi pasar captive TPI, dalam beberapa tahun terakhir TPI juga memperkuat rekam jejaknya pada segmen asuransi komersial non life lainnya, seperti aviasi, engineering, dan properti.
TPI memiliki profit margin yang baik, dimana laba usahanya meningkat tajam karena dipicu oleh hasil dari portofolio investasinya yang besar. Neraca yang kuat merupakan faktor lain yang mendukung diraihnya peringkat rating ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
BRI Peduli Siapkan Posko Tanggap Darurat di Sejumlah Titik Bencana Sumatra
-
Kapitalisasi Kripto Global Capai 3 Triliun Dolar AS, Bitcoin Uji Level Kunci
-
Kenaikan Harga Perak Mingguan Lampaui Emas, Jadi Primadona Baru di Akhir 2025
-
Target Mandatori Semester II-2025, ESDM Mulai Uji Coba B50 ke Alat-alat Berat
-
Ritel dan UMKM Soroti Larangan Kawasan Tanpa Rokok, Potensi Rugi Puluhan Triliun
-
Jurus Bahlil Amankan Stok BBM di Wilayah Rawan Bencana Selama Nataru
-
Modal Dedaunan, UMKM Ini Tembus Pasar Eropa dan Rusia dengan Teknik Ecoprint
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah