Suara.com - Pergerakan nilai tukar rupiah diprediksi masih bakal bergerak menguat terhadap dolar AS. Hal ini karena sentimen eksternal yang membuat rupiah menekan laju pergerakan dolar AS.
Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, sentimen optimisme hasil negosiasi dagang antara AS dan China masih membayangi pergerakan nilai tukar mata uangnya.
Optimisme ini bisa mendorong penguatan rupiah terhadap dolar AS karena investor kembali masuk ke pasar berisiko.
"Rupiah kemungkinan masih bergerak di kisaran sama Rp 14.000 - Rp 14.140," ujarnya di Jakarta, Selasa (19/2/2019).
Namun di sisi lain, penguatan rupiah masih terganjal oleh data internal dimana data defisit transaksi berjalan dan data Neraca Perdagangan masih di bawah ekspektasi pasar.
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Senin (18/2/2019) berada di level Rp 14.107 per dolar AS.
Level itu menguat bila dibandingkan dengan pergerakan akhir pekan sebelumnya di level Rp 14.154 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Senin sebelumnya berada di level Rp 14.106 per dolar AS.
Posisi itu menguat bila dibandingkan pada akhir pekan sebelumnya yang berada di level Rp 14.116 per dolar AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah