Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi nilai tukar rupiah masih bakal tertekan terhadap dolar AS.
Menurut pengamatan Ariston, pelaku pasar mewaspadai isu perang dagang yang kembali berkembang. Terlihat aset-aset aman seperti JPY, emas, CHF dan obligasi AS kembali menguat.
Sehingga ada potensi nilai tukar rupiah berbalik tertekan hari ini terhadap dolar AS.
Dari dalam negeri, pasar akan terus memantau perkembangan situasi dimana hari ini adalah hari terakhir pelaporan Prabowo terkait sengketa pilpres ke MK. Situasi yang aman terkendali bisa membantu penguatan rupiah.
"Rupiah masih berpotensi di kisaran Rp 14.400 - Rp 14.550," kata Ariston di Jakarta, Jumat (24/5/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Kamis (23/5/2019) berada di level Rp 14.480 per dolar AS.
Level itu menguat bila dibandingkan Rabu sebelumnya di level Rp 14.525 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Kamis kemarin berada di level Rp 14.513 per dolar AS.
Posisi itu menguat dibandingkan pada Rabu sebelumnya yang berada di level Rp 14.488 per dolar AS.
Baca Juga: Ambulans Gerindra yang Berisi Batu Milik Perusahaan Adik Prabowo
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!