Suara.com - Presiden Joko Widodo berencana melebur Kementerian Perdagangan pada periode keduanya. Usulannya, urusan perdagangan dalam negeri akan masuk ke Kementerian Perindustrian. Sedangkan, urusan luar negeri akan masuk ke dalam struktur Kementerian Luar negeri.
Lantas bagaimana respon Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita terkait rencana itu?
Menanggapi hal tersebut, Enggartiasto tak mau ambil pusing. Menurutnya, langkah itu merupakan hak prerograti Presiden.
"Itu kewenangan dari presiden. Kita enggak tahu. Apapun kewenangannya harus diikuti," ujarnya saat ditemui di Kawasan Sarinah, Jakarta, Minggu (6/10/2019).
Kendati demikian, lelaki yang akrab disapa Enggar ini menuturkan, peleburan Kementerian Perdagangan belum tentu terjadi.
Saat ini, tambahnya, Presiden terus melakukan kajian terkait peleburan Kementerian perdagangan tersebut.
"Belum pasti, belum ada sesuatu. Tunggu aja setelah tanggal 20 Oktober. Tentunya Presiden sedang terus lakukan kajian. Saya engga tau tapi itu hak sepenuhnya Presiden baik nomenklatur ataupun isinya. Jadi itu hak prerogatif dari Presiden," tutup dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya