Suara.com - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara memaparkan kinerja APBN hingga akhir April 2020 dalam konferensi pers virtual APBN KiTa (APBN Kinerja dan Fakta) di Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut ia mengatakan bahwa belanja Pemerintah Pusat naik untuk berjaga-jaga dalam menangani Covid-19 dalam bentuk bantuan sosial kepada masyarakat miskin, rentan miskin dan paling terdampak.
"Belanja pemerintah pusat Rp 382 triliun, lebih tinggi dari tahun kemarin Rp 370 triliun, transfer daerah Rp 241 triliun yang sudah ditransfer," kata Suahasil.
Keseimbangan primer hingga 30 April Rp 18,4 triliun, defisit Rp 74,5 triliun atau 0,44 persen dari PDB, lebih rendah dari tahun kemarin 0,63 persen dari PDB.
Pembiayaan anggaran Rp 221,8 triliun, dari SilPA Rp 147,4 triliun lebih tinggi dari tahun lalu untuk belanja yang sifatnya mendadak.
"Kita perlu berjaga-jaga untuk kesehatan, sudah dialokasikan tetapi uang harus ada. Begitu juga belanja sosial," tegasnya.
Namun, secara keseluruhan, belanja negara turun negatif 1,4 persen karena dilakukan realokasi anggaran untuk yang sifatnya belanja barang. Belanja barang dibuat efisiensi, termasuk perjalanan dinas.
Sementara belanja pegawai bisa tetap jalan, tetapi belanja sosial didorong.
Baca Juga: DPR Minta Menkeu Segera Sampaikan Perubahan Asumsi Makro APBN 2020
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Pupuk Indonesia Groundbreaking Pabrik Soda Ash Pertama, Siap Hemat Devisa Rp1,25 Triliun Per Tahun
-
Klaim Asuransi Kerusuhan Tembus Rp150 Miliar
-
Akhiri Ketergantungan Impor, Anak Muda RI Ciptakan BBM Dengan Klaim RON 98
-
Harga CPO Naik Tipis November 2025, Didorong Ekspektasi B50 dan Permintaan Global
-
Raih Laba Bersih Rp 41,1 Miliar, COIN Bukukan Pendapatan Naik Hingga 19 Kali Lipat
-
Terungkap! Dua Modus Penipuan di Industri Keuangan Ini Sering Terjadi di Indonesia
-
OJK Minta Industri Asuransi Terlibat MBG dan Bencana Alam
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Harga Emas Dunia Stagnan Awal Pekan, Waspada Tekanan Jual di Tengah Rally Saham
-
Laba Bersih NCKL Melambung 35 Persen di 9M25, Manajemen Ungkap Laporan Hari Ini