Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca dagang Indonesia pada bulan Juni 2020 mencatatkan surplus sebesar 1,27 miliar dolar AS, suprlus ini kata Kepala BPS Kecuk Suhariyanto cukup menggembirakan.
Surplus ini terjadi karena nilai ekspor pada bulan Juni mencapai 12,03 miliar dolar AS, sementara nilai impor mencapai 10,76 miliar.
"Juni neraca perdagangan mengalami surplus 1,27 miliar dolar AS, ini kabar yang menggembirakan," kata Kecuk saat konferensi pers secara virtual di Jakarta, Rabu (15/7/2020).
Kecuk memaparkan sumbangsih terbesar dari surplus bulan Juni berasal dari kegiatan ekspor yang sudah mulai berjalan dengan baik usai pemerintah melonggarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
Dari sisi ekspor kata Kecuk selama bulan Juni, catatannya cukup menggembirakan dimana ekspor pertanian meningkat 18,99 persen, ekspor industri pengolahan meningkat 15,67 persen, ekspor pertambangan meningkat 13,69 persen jika dibandingkan bulan Mei sebelumnya.
"Ini kabar yang menggembirakan, kita harapkan keadaan ini terus berlanjut di bulan-bulan berikutnya," kata Kecuk.
Sehingga sepanjang Januari hingga Juni 2020 neraca dagang Indonesia masih mencatatkan surplus sebesar 5,5 miliar dolar AS.
"Surplus ini jauh lebih baik jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mengalami defisit sebesar 1,87 miliar dolar AS," pungkasnya.
Baca Juga: Neraca Dagang Surplus 2,1 Miliar Dolar AS, Kepala BPS Kurang Happy
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Menko Airlangga: Jauh Lebih Baik!