Suara.com - Usai libur panjang cuti bersama, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini Senin (2/11/2020) dibuka melemah di zona merah. Terpantau IHSG melemah ke level 5.108.
Melansir data RTI, IHSG di awal pra perdagangan turun 20 poin ke level 5.108 atau melemah 0,39 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG makin turun sampai level 5.105 atau melemah 0,44 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka memerah saat pembukaan perdagangan awal, dimana indeks ini turun 6 poin atau melemah 0,77 persen menuju level 784.
Terpantau, sebanyak 72 saham menguat, 124 saham melemah dan 185 saham belum ditransaksikan.
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, melemahnya IHSG pada awal pekan ini disebabkan maraknya aksi profit taking dan melemahnya bursa global.
Dia mencontohkan Dow Jones Industrial Average (DJIA) yang turun tajam 4,28 persen akibat ketidakpastian mengenai paket stimulus, meningkatnya jumlah korban Covid-19, dan ketidakpastian mengenai siapa pemenang pemilihan presiden Amerika Serikat.
“Kejatuhan cukup tajam juga dialami oleh EIDO sebesar 2,97 persen serta jatuhnya harga beberapa komoditas seperti minyak 7,29 persen, emas 1,34 persen, nikel 2,56 persen, dan timah 1,75 persen,” kata Edwin dalam analisanya, Senin (2/11/2020).
Kendati demikian, Edwin menyebut sentimen positif datang dari kenaikan harga batu bara 1,19 persen dan minyak sawit 2,12 persen. Penguatan menurutnya akan mendorong naik saham-saham di bawah komoditas tersebut.
Baca Juga: Bos OJK Ungkap Penyebab Investor Asing Banyak Tarik Dananya di Pasar Modal
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok