Suara.com - Menteri BUMN Erick Tohir menunjuk Abdi Negara Nurdin atau yang dikenal Abdee Slank sebagai Komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM. Pengangkatan tersebut dinilai hanya sebagai bagian dari bagi-bagi jabatan semata.
Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahardiansyah mengatakan, penunjukan Abdee Slank sebagai komisaris erat sekali hubungannya dengan bagi-bagi jabatan. Pasalnya, Abdee sendiri memang sempat menjadi relawan pemenangan Presiden Joko Widodo.
"Kalau saya sih menilai apa yang dilakukan pak Erick Thohir ya dengan mengangkat Abdee Slank ini itu satu merupakan tak lebih dari bagi-bagi jabatan karena dia sebagai relawan. Bagi-bagi kue lah istilahnya kepada relawan," kata Trubus saat dihubungi Suara.com, Sabtu (29/5/2021).
Selain itu, Trubus juga membeberkan dua masalah ditunjuknya Abdee sebagai komisaris Telkom. Pertama, Abdee dinilai Trubus tak berkompeten dalam menjadi komisaris.
"Karena yang bersangkutan tidak punya kompetensi di bidang itu. Jadi artinya si Abdee Slank nggak punya kompetensi itu sementara di tengah pandemi covid BUMN-BUMN ini kan diharapkan memberikan pemasukan bagi negara di tengah situasi kas negara kosong lah. Jadi seharusnya telkom membantu BUMN membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional," tuturnya.
Masalah yang kedua, kata Trubus, yakni ditunjuknya Abdee sebagai komisaris dianggap tak tepat waktu. Pasalnya saat ini situasi pandemi covid masih terjadi.
"Jadi itu kontraproduktif dari kebijakannya itu. Kalau itu situasinya normal itu orang nggak akan mempermasalahkan karena di 2014 banyak sekali relawan-relawan pak Jokowi jadi komisaris tuh banyak. Tapi untuk sekarang masa pandemi kontraproduktif di tengah masyarakat yang covid dan di phk sebagainya lah," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
BUMI Jadi Incaran Asing, Bukukan Net Buy Terbesar Ketiga di BEI Sepekan Terakhir
-
Harga Perak Mulai 'Dingin' Setelah Penguatan Berturut-turut
-
Perbaikan Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi Diperpanjang Sepekan, Cek Rutenya
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia