Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini dibuka turun tipis ke zona merah, adapun IHSG turun ke level 6.132 dibandingkan dengan penutupan perdagangan akhir pekan lalu diposisi 6.133.
Melansir data RTI, Senin (20/9/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka turun tipis 1 basis poin atau melemah 0,02 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak turun ke level 6.115 turun 17 basis poin atau melemah 0,28 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka melemah pada awal pra perdagangan indeks ini turun 1,1 basis poin atau melemah 0,14 persen di posisi 861.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 14 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 51 miliar dan volume transaksi mencapai 3,7 ribu kali.
Sebanyak 164 saham menguat, 128 221 saham melemah dan 224 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG masih menunjukkan pola tekanan terbatas.
"Minimnya sentimen serta perlambatan roda perekonomian yang terjadi masih menjadi tantangan tersendiri bagi emiten yang berada dalam pasar modal," kata William dalam analisanya.
Sehingga kata dia hingga saat ini belum terlihat adanya pemicu yang dapat mendorong kenaikan IHSG dalam beberapa waktu mendatang.
"Namun, momentum tekanan masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor baik jangka pendek, menengah maupun panjang," ucapnya.
Baca Juga: Jelang Akhir Pekan, IHSG Justru Dibuka Melemah ke Posisi 6.098
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 5.969 dan resistance 6.202. Adapun saham-saham pilihannya, yaitu BBCA, BBNI, ASII, TLKM, WIKA, MYOR, dan EXCL.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan
-
Dasco dan Mensesneg Sambangi Rosan Roeslani di Danantara, Ini yang Dibahas
-
Menkeu Purbaya Dapat Pesan 'Rahasia' Lewat WA: Larang Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok