Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai salah satu mitra distribusi pemerintah, sukses melakukan penjualan Surat Berharga Negara, Sukuk Tabungan (ST008). Sukuk Tabungan (ST) merupakan produk investasi berbasis syariah yang diterbitkan oleh pemerintah dan ditawarkan kepada individu berstatus Warga Negara Indonesia (WNI).
ST008 hadir sebagai salah satu alternatif investasi yang mudah, terjangkau, aman, dan menguntungkan. Ini adalah seri Sukuk Tabungan ke-8 (delapan) sekaligus SBN Ritel terakhir di 2021 yang diterbitkan oleh Pemerintah. Pada penutupan penawaran Rabu, (17/11/2021), BRI mencatat penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ST008 sebesar Rp 406 Miliar dan berhasil melampaui target penjualan hampir 3 kali lipat.
Saat ini perbincangan mengenai investasi bukanlah menjadi hal asing di kalangan millennials. Tak hanya mendapatkan imbal hasil, melalui ST008 investor turut berkontribusi bagi kemajuan negara dan kelestarian bumi karena ST008 merupakan bagian dari Green Sukuk Ritel yang tujuannya juga untuk mengatasi perubahan iklim. Lewat ST008, pemerintah akan membiayai proyek ramah lingkungan di lima sektor yakni energi yang terjangkau dan bersih; kerja yang layak dan pertumbuhan ekonomi; industri, inovasi, dan infrastruktur; kota dan komunitas yang berkelanjutan; serta aksi iklim.
Direktur Bisnis Konsumer BRI, Handayani mengungkapkan, respons positif dari seluruh nasabah BRI terkait penjualan ST008 ini merupakan salah satu hasil pencapaian atas komitmen BRI dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan keuangan. Kedepannya, BRI akan terus berupaya dalam mengembangkan bisnis Wealth Management agar cakupannya dapat menjangkau lebih luas lagi.
“BRI akan terus mengakselerasi kinerja Bisnis Wealth Management serta menyiapkan strategi dengan memperkuat edukasi pengelolaan keuangan kepada masyarakat dan menawarkan instrumen produk dengan risiko yang relatif rendah seperti Tabungan, Deposito, Surat Berharga Negara, Reksadana Pasar Uang, serta Asuransi Jiwa dan Kesehatan. Upaya tersebut akan terus dilaksanakan di Tahun 2022 sebagai komitmen BRI sebagai mitra distribusi serta mendorong inklusi investasi kepada masyarakat dan nasabah eksisting BRI," katanya.
Berita Terkait
-
Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang, Paul Munster: Ini Momen untuk Bangkit
-
Winger PSS Sleman Irkham Mila Siap Tempur Hadapi Persita
-
Wander Luiz dan Castillion Diharapkan Makin Produktif di Lini Depan Persib Bandung
-
Penalti Marko Simic Dibendung Nadeo, Bali United Paksa Persija Berlutut di Manahan
-
Guilherme Batata Segera Perkuat Persela Lamongan di BRI Liga 1
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Apakah Indonesia Pernah Redenominasi Rupiah? Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
SVLK Jadi Benteng Hukum Lawan Tuduhan Deforestasi Biomassa di Gorontalo
-
Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi 12 November, Khusus Penerbangan Citilink
-
Stok BBM SPBU BP-AKR Makin Banyak, Pesan Base Fuel Lagi dari Pertamina
-
Kementerian PKP Ajak Masyarakat Kenali Program Perumahan Lewat CFD Sudirman
-
Aliran Modal Asing Keluar Begitu Deras Rp 4,58 Triliun di Pekan Pertama November 2025
-
Gaikindo Buka Peluang Uji Coba Bobibos, Solar Nabati Baru
-
Emas Antam Makin Mahal di Akhir Pekan Ini, Capai Hampir Rp 2,3 Juta per Gram
-
Emiten PPRE Raih Kontrak Baru Garap Proyek Anak Usaha ANTM di Halmahera Timur
-
Bhinneka Life Telah Tunaikan Klaim Asuransi Rp 308 Miliar Hingga Semester I-2025