Suara.com - Mempromosikan produk Indonesia ke kancah Internasional menjadi salah satu fokus PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Bank yang fokus pada segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ini konsisten memberikan dukungan bagi pelaku usaha untuk naik kelas.
Sebagai langkah nyata dalam mewujudkan UMKM go global, BRI terus mendorong produk lokal hasil karya anak bangsa untuk menembus pangsa pasar yang lebih luas. Hal ini juga bertujuan untuk meningkatkan volume ekspor.
Setelah berhasil menyelenggarakan pameran virtual UMKM terbesar sejak 2019, kali ini BRI kembali menghadirkan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2021 sebagai ajang pameran industri kreatif yang unik. Pameran ini digelar secara virtual dan menampilkan 500 UMKM yang berhasil lolos dalam proses kurasi.
Salah satu peserta UMKM yang berhasil menembus pangsa pasar luar negeri adalah PT Siger Jaya Abadi. Pria bernama Yoga Sadana sebagai pemilik, mengawali usahanya karena berangkat dari kegemaran akan hidangan laut.
Tinggal di wilayah Lampung, Yoga menilai sumber daya alam di sekitarnya kaya akan potensi hasil laut.
Ia pun mendirikan Siger Jaya Abadi pada tahun 2011, yang menghasilkan produk olahan daging rajungan hasil pasteurisasi. Daging tersebut dijual dalam kemasan kaleng dan didistribusikan di domestik maupun luar negeri.
Sumber rajungan ini didapatkan dari Medan, Bangka Belitung, Lampung, Jawa, Kalimantan, dan Papua. Keunggulan produk Siger Jaya Abadi terlihat dari kemurniannya yang berasal dari alam, tidak dicampur bahan pengawet apapun sehingga rasa, warna, tekstur masih original.
Rajungan yang diproses hanya memisahkan sel dan cangkang, kemudian dikemas dalam kaleng. Pengemasan ini bertujuan agar produk bisa langsung disantap oleh konsumen. Adapun sistem produksi pasteurisasi dipakai untuk mempertahankan keaslian dari produk, mulai dari pemanasan hingga pendinginan dengan suhu dan waktu tertentu.
Siger Jaya Abadi pun berupaya mempertahankan mutu dan menjalankan prosedur penangkapan ikan yang tepat, demi menjaga kelestarian lingkungan.
Dalam acara UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2021, Yoga sebagai perwakilan peserta menyampaikan, pihaknya berterima kasih mendapat tambahan bekal wawasan dan pengetahuan dalam event ini.
Baca Juga: BRI Terus Komitmen Jadi Mitra Strategis Pemerintah untuk Jaga Stabilitas Ekonomi
Menurutnya, hal ini akan bermanfaat untuk mengoptimalkan penetrasi produknya di kancah global.
“Selain itu, melalui berbagai pelatihan dan workshop, saya yakin pelaku UMKM Indonesia lebih siap dan mampu bersaing di kancah internasional. Kapasitas produksi dan kualitas pelaku UMKM juga akan meningkat,” ujarnya dalam acara opening UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2021.
Volume ekspor Siger Jaya Abadi saat ini mencapai kurang lebih 1 kontainer per bulan. Direktur Marketing Siger Jaya Abadi, Ardyanto mengungkapkan, tahun ini ada kenaikan bahan baku mencapai 220% yang terjadi sejak Juli 2020.
“Dari sisi pendapatan, Siger Jaya Abadi berhasil mencatatkan revenue sebesar 5-7 juta dolar AS, atau setara Rp71 juta – Rp99 juta per tahun,” ujarnya.
Untuk market penetration, selama ini perusahaan berfokus pada produk pasteurized crab. Ia pun menargetkan exponential growth 2021 di AS mencapai 5 kontainer per bulan. Target ini dilakukan secara bertahap dengan joint operation bersama perusahaan yang dinilai kuat di sisi supply.
Sementara dari sisi market development, lewat produk yang sudah eksis, Siger Jaya Abadi akan merambah ke Kanada dan Asia Timur, melalui kerja sama dengan mitra yang memiliki akses langsung ke food services/retail.
Berita Terkait
-
100 Penyandang Disabilitas Jalani Pelatihan Kerja Program BRI Sahabat Disabilitas
-
Program BRI Sahabat Disabilitas dapat Sambutan Positif dari Masyarakat
-
BRI Beri Kesempatan bagi Penyandang Disabilitas untuk Jalani Pelatihan Kerja
-
Ulang Tahun ke-126, BRI Terus Lakukan Terobosan dalam Berkontribusi bagi Masyarakat
-
BRI Komitmen Tunjukkan Kepedulian pada Penyandang Disabilitas lewat Berbagai Kegiatan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Klaim Asuransi Bencana Sumatra Nyaris Rp1 Triliun, Ini Rinciannya
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
Pindar dan Rentenir Bikin Ketar-ketir, Mengapa Masih Digemari Masyarakat?
-
Program MBG Jadi Contoh Reformasi Cepat, Airlangga Pamerkan ke OECD
-
Bantuan Logistik Rp600 Juta Mengalir ke Wilayah Terdampak Banjir di Sumatra
-
Kisah Muhammad Yusuf, AgenBRILink Sebatik yang Permudah Akses Keuangan Masyarakat Perbatasan
-
Meski Ada Israel, Airlangga Ngotot Indonesia Tetap Masuk Keanggotaan OECD
-
Harga Minyak Menguat Lagi: AS Bersiap Tambah Pencegatan Kapal Tanker Venezuela
-
Cara Mendapatkan Promo Shopee 12.12, Trik Jitu Biar Gak Kehabisan Diskon
-
Harga Tiket Pesawat Meroket Meski Pemerintah Bilang Ada Diskon Nataru, Apa yang Terjadi?