Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Desember 2021 masih mencetak surplus USD1,02 miliar, surplus ini ditopang dari sektor nonmigas USD3,30 miliar. Sementara di sektor migas terjadi defisit USD2,28 miliar.
Artinya sepanjang 2021, tak sekalipun neraca perdagangan Indonesia mengalami defisit. Sehingga sepanjang tahun 2021 neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus sebesar USD35,34 miliar.
“Kalau dibandingkan dengan 2020, 2019, bahkan hingga 2016, neraca perdagangan pada 2021 merupakan yang paling tinggi, 5 tahun terakhir ini,” kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Senin (17/1/2022).
Sepanjang 2021, Margo menyampaikan bahwa nilai ekspor mengalami peningkatan yang signifikan jika dibandingkan dengan periode 2020.
“Total ekspor 2021 mencapai USD231,54 miliar, naik cukup tinggi, sebesar 41,88 persen,” katanya.
Sementara itu, total nilai impor sepanjang 2021 mencapai USD196,2 miliar, tumbuh 38,59 persen dibandingkan 2020.
"Impor terbesar kita adalah bahan baku penolong di 2021 dengan nilai USD147,38 miliar meningkat 42,80 persen, diikuti barang modal dengan nilai USD28,63 miliar atau naik 20,77 persen dan barang konsumsi dengan nilai USD20,19 miliar atau naik 37,73 persen," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang
-
Purbaya Pakai Uang Korupsi Sitaan Kejagung Rp 6,6 Triliun buat Tambal Defisit APBN