Suara.com - Bisnis pusat data tumbuh signifikan beberapa bulan belakangan mengungguli transaksi di Suryacipta City of Industry maupun Subang Smartpolitan sepanjang tahun 2021.
"Berdasarkan aktivitas bisnis yang terjadi selama 2021, perusahaan mencatat data center sebagai industri yang cukup menonjol dimana 75 persen tenant baru diisi oleh data center, diikuti oleh industri manufaktur lain yang berasal dari China serta Amerika," kata Vice President Sales & Marketing PT Suryacipta Swadaya (Suryacipta) Abednego Purnomo, Kamis (27/1/2022).
Dari Januari sampai dengan September 2021, Kementerian Investasi mencatat peningkatan realisasi penanaman modal asing sebesar 9,9 persen dan penanaman modal dalam negeri sebesar 5,8 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2020.
Hal ini turut memberi dampak positif pada Suryacipta. Geliat positif instansi juga dirasakan dengan banyaknya permintaan kunjungan dari calon investor ke Subang Smartpolitan.
Mengutip Antara, dalam satu dekade terakhir bisnis pusat data menunjukkan pertumbuhan pesat di Indonesia sebagai dampak dari digitalisasi yang didorong oleh berbagai faktor, seperti adaptasi penggunaan ponsel pintar, penetrasi internet, hingga dukungan dari pemerintah.
Dilansir dari Hootsuite (We Are Social), pengguna internet di Indonesia meningkat sebanyak 35 persen selama tiga tahun terakhir.
Adapun Mordor Intelligence mencatat pasar pusat data di Indonesia telah mencapai nilai 1,53 miliar dolar AS pada 2020. Angka itu diperkirakan akan terus naik hingga 3,07 miliar dolar AS pada 2026.
Regulasi yang mengklasifikasikan pusat data sebagai bagian dari sektor industri dan wajib berlokasi di kawasan industri secara tidak langsung berdampak pada peningkatan permintaan di kawasan industri.
Tingginya harga jual maupun sewa di kota-kota besar, seperti Jakarta juga turut berkontribusi terhadap tren tersebut.
Baca Juga: Bisa Jadi Duit, Ini 3 Strategi Membangun Bisnis dari Hobi
"Kami telah mengakomodir reaksi pasar data center dengan melakukan inovasi melalui pengembangan fase ketiga Suryacipta City of Industry yang ditujukan untuk industri data center," ucap Abednego
Meskipun dalam kondisi pandemi, perusahaan tetap melakukan kewajibannya dalam meningkatkan pelayanan terbaik bagi tenant dengan melakukan pemeliharaan dan pengembangan rutin untuk memastikan pasokan listrik, air serta konektifitas internet yang lebih baik.
Berita Terkait
-
5 Potret Betrand Peto Ikut Ayah Rapat, 'Calon Penerus' Perusahaan Ruben Onsu
-
Mencicipi Smartfren Unlimited Harian Buat Internetan Nyaman Tanpa Ribet
-
Punya Hobi Belanja Makeup, Perempuan Ini Mengubahnya Jadi Bisnis Kosmetik yang Menguntungkan
-
Gaya Hidup Milenial Dan Generasi Z di Indonesia Disebut Payah, Ini Sebabnya
-
Bisa Jadi Duit, Ini 3 Strategi Membangun Bisnis dari Hobi
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Menkeu: Itu Suara Sebagian Kecil Rakyat
-
Menkeu Baru: Sukar Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Ini, Pak Presiden
-
Menkeu Purbaya Punya Kekayaan Rp 39 Miliar, Koleksi 4 Mobil Mewah
-
BPJS Kesehatan Boyong Golden Trophy 2025, GRC Jadi Kunci Layanan
-
Saham Emiten Rokok Terbang Tinggi saat Perbankan Ambruk: Efek Sri Mulyani Diganti?
-
Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram! Ini 5 Fakta di Balik Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
-
Purbaya: Tidak Terlalu Sulit Memperbaiki Ekonomi yang Lambat
-
Waspada! Rupiah Besok Diramal Merosot Setelah Reshuffle Kabinet
-
Kaget Dilantik jadi Menkeu, Purbaya: Saya Pikir Saya Ditipu!
-
Asing Bawa Kabur Dana Rp 543,7 Miliar dari Pasar Saham di Tengah Reshuffle Kabinet