Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan pagi ini kembali masuk zona merah, adapun IHSG dibuka pada level 6.989.
Mengutip data RTI, Selasa (11/10/2022) IHSG dibuka melemah tipis 4,4 basis poin atau melemah 0,06 persen ke level 6.989 dari penutupan perdagangan kemarin hari di posisi 6.994.
Setelah dibuka tepat pukul 09:04 Wib laju IHSG terus merangkak turun hingga posisi 6.981 atau telah mengalami pelemahan sebesar 0,19 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka melemah, pada awal perdagangan indeks ini turun 4,5 basis poin atau terdepresiasi sebesar 0,46 persen ke level 992.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 688 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp299 miliar dengan volume transaksi mencapai 31 ribu kali.
Sebanyak 154 saham menguat, 125 saham melemah dan 216 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan hari ini IHSG berpeluang bergerak melemah.
Meski demikian kata dia ada peluang indeks saham menguat untuk jangka menengah hingga panjang.
"Sedangkan dalam jangka pendek peluang koreksi dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi beli bagi investor," kata William dalam analisanya.
Baca Juga: Awal Pekan, IHSG Ditutup Melemah ke Level 6.994
William memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 6.872 dan resistance 7.137.
Untuk saham pilihan, ia merekomendasikan UNVR, TBIG, TOWR, BINA, HMSP, ASRI, PWON, SMRA, dan CTRA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
-
Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T