Suara.com - Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tanggal 3 sampai dengan 7 Oktober 2022 ditutup mengalami penurunan yang cukup tajam. Boleh dibilang minggu ini merupakan pekan kelabu bagi indeks.
Mengutip data BEI, Minggu (9/10/2022) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini ditutup ada posisi 7.026,783 atau mengalami penurunan 0,20 persen dari posisi 7.040,798 pada penutupan pekan lalu.
Begitu juga dengan rata-rata frekuensi transaksi harian bursa mengalami perubahan sebesar 1,08 persen menjadi 1.224.595 kali transaksi dari 1.238.025 kali transaksi pada pekan sebelumnya.
Nasib yang sama juga dialami rata-rata nilai tansaksi harian bursa dimana anjlok 7,14 persen menjadi Rp12,921 triliun dari Rp13,914 triliun.
Kapitalisasi pasar Bursa mengalami perubahan 0,04 persen menjadi Rp9.234,683 triliun dari Rp9.238,085 triliun pada minggu lalu.
Hanya peningkatan terjadi pada rata-rata volume transaksi Bursa sebesar 0,55 persen menjadi 23,416 miliar saham dari 23,289 miliar saham.
Investor asing pada akhir pekan kemarin mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp1,301 triliun dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp72,944 triliun.
Berita Terkait
-
Awan Gelap Selimuti IHSG Akhir Pekan, Ditutup Anjlok 0,70 Persen ke Level 7.026
-
Sambut Akhir Pekan, IHSG Dibuka Melemah ke Zona Merah di Level 7.057
-
Akhir Pekan IHSG Rawan Profit Taking, Simak Analisanya
-
Kamis Sore, IHSG Ditutup Menguat Tipis Ke Level 7.076
-
Bos LPS Sindir Bursa Efek Indonesia: Pendalaman Pasar Keuangan Masih Rendah
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Menaker Mau Tekan Kesenjangan Upah Lewat Rentang Alpha, Solusi atau Masalah Baru?
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak
-
Laporan CPI: Transisi Energi Berpotensi Tingkatkan Pendapatan Nelayan di Maluku
-
SPBU di Aceh Beroperasi Normal, BPH Migas: Tidak Ada Antrean BBM
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung
-
Purbaya Sentil Balik Bank Dunia soal Defisit APBN: Jangan Terlalu Percaya World Bank!
-
Bank Mandiri Dorong Akselerasi Inklusivitas, Perkuat Ekosistem Kerja dan Usaha Ramah Disabilitas