Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan pagi ini berhasil rebound ke zona hijau setelah dibuka menguat ke level 7.034.
Mengutip data RTI, Selasa (15/11/2022) IHSG dibuka naik 14,7 basis poin atau menguat 0,21 persen ke level 7.034 dari penutupan perdagangan kemarin hari di posisi 7.019.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik arah hingga ke posisi 7.037 atau telah mengalami penguatan sebesar 0,26 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat pada awal perdagangan indeks ini 2,5 basis poin atau terapresiasi sebesar 0,25 persen ke level 1.003.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 824 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp304 miliar dengan volume transaksi mencapai 43 ribu kali.
Sebanyak 182 saham menguat, 96 saham melemah dan 240 saham belum ditransaksikan.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG masih berada dalam rentang konsolidasi wajar. Kendati demikian, ia melihat peluang tekanan yang masih cukup besar.
"Pergerakan IHSG pada hari ini akan diwarnai oleh rilis data perekonomian tentang neraca perdagangan yang disinyalir akan berada dalam kondisi stabil," kata William dalam analisanya.
Ia memprediksi indeks saham bakal bergerak di rentang support 6.954 dan resistance 7.141.
Baca Juga: Sentimen Positif G20, 167 Saham Menguat Dongkrak IHSG Pagi Ini
"Potensi gejolak terhadap harga komoditas dan nilai tukar rupiah akan dapat memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG dalam beberapa waktu mendatang, sehingga hari ini IHSG berpotensi menguat," sambung William.
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan UNVR, AALI, TBIG, INDF, ASRI, BSDE, HMSP, dan LSIP.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism