Suara.com - Investor kawakan RI Lo Kheng Hong kembali melepas sebagian kepemilikan di saham emiten produsen ban PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL).
Kali ini Lo Kheng Hong melakukan pelepasan saham GJTL sebanyak 11.032.900 lembar.
Dalam keterangan resmi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Jumat (21/7/2023) Lo Kheng Hong merinci bahwa pada tanggal 6 dan 7 Juli 2023 telah menjual saham GJTL di harga rata-rata Rp1.343 per saham.
"Tujuan transaksi ini merupakan divestasi" tulis Lo Kheng Hong.
Adapun total penjualan saham GJTL tersebut bernilai Rp 14,8 miliar. Dengan penjualan tersebut, maka saham GJTL milik Lo Kheng Hong saat ini tercatat sebanyak 168,9 juta lembar yang setara dengan 4,8 persen dari total seluruh saham GJTL.
Pasca penjualan saham GJTL maka kepemilikannya berkurang menjadi 168.968.100 atau tersisa 4,8 persen dari sebelumnya 180.001.000 atau 5,17 persen.
Pada perdagangan saham hari ini Kamis (20/7) saham GJTL naik Rp10 per saham atau 1 persen menjadi Rp1.085 per saham
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
-
Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T