Suara.com - Gedung sekolah Al Washliyah yang berada di Simpang Empat, Kampung Lalang, Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut), hangus terbakar.
Kebakaran itu dipicu arus pendek listrik di salah satu ruang kelas. Api kemudian merembet ke kantor besar Aliyyah, kantor kepala sekolah SMP, ruang guru dan kantor kepala sekolah MTs, laboratorium IPA beserta komputer, dan 9 ruang kelas lainnya.
Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Santri Dukung Ganjar (SDG) Sumut pun bergerak cepat membantu sekolah terdampak musibah kebakaran tersebut dengan menyalurkan bahan bangunan berupa semen dan atap seng.
“Berangkat dari keprihatinan kami dari Santri Dukung Ganjar, kami memberikan sedikit bantuan berupa semen dan seng,” kata Koordinator Wilayah SDG Sumut, Randi Hermawan ditulis Sabtu (22/7/2023).
Tampak puing-puing bangunan sekolah yang sudah menghitam legam pasca kebakaran. Sebagian besar bangunan sekolah rusak dengan atap yang tidak tersisa lantaran dilahap ‘si jago merah’.
Akibat kerusakan itu, sejumlah guru tidak bisa melaksanakan kegiatan mengajar secara normal. Para siswa juga kesulitan belajar karena kekurangan fasilitas yang sudah dilahap api.
“Dampak dari kebakaran, atap dari sekolah ini memang hancur dimakan api. Maka kita berikanlah bahan-bahan bangunan ini agar para siswa dapat merasakan fasilitas di sekolahnya,” tutur Randi.
Randi berharap para siswa dan guru dapat beraktivitas normal seperti sediakala. Sebab, Randi menekankan pentingnya sekolah sebagai sarana pendidikan generasi penerus bangsa Indonesia.
“Harapannya anak-anak akan cepat kembali bersekolah secara normal untuk belajar karena sekolah Al Washliyah ini juga menjadi salah satu kunci pendidikan di Serdang Bedagai,” imbuhnya.
Baca Juga: Diduga Sang Anak Bermain Korek Api, Rumah Broto Nugroho di Sukoharjo Terbakar
Sementara itu, Wahyuna selaku Kepala Sekolah MTs Al Washliyah berterima kasih kepada SDG. Terlebih relawan pendukung Ganjar Pranowo yang terdiri dari santri-santri ini telah berupaya mengurangi dampak kebakaran.
“Alhamdulillah terima kasih yang sudah mendistribusikan bantuan atau yang menyumbang ke sekolah kami. Kemudian ini ada Santri Dukung Ganjar, kami berterima kasih sudah menyempatkan waktunya ke sini,” tururnya.
Dengan adanya bantuan ini, Wahyuna berharap bangunan sekolah yang rusak akibat kebakaran dapat kembali berdiri kokoh seperti semula. Wahyuna mendoakan rezeki semua pihak yang telah membantu.
“Saya pun berharap sekolah ini bisa terbangun kembali sediakala dan harapan saya semua yang membantu kami mendapatkan pahala dan amal jariyahnya. Semoga rezeki semuanya dilancarkan,” pungkas Wahyuna.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Daftar Aset Emas Lelang KPK: Ini Cara Daftar Lelang Online dan Ikut Bidding
-
Permintaan Tinggi, Pasokan Terbatas: Saatnya ART Diakui Sebagai Pekerja Profesional
-
Kuota KPR Subsidi Bertambah, BTN Targetkan Kredit Tumbuh 9 Persen
-
Pemerintah Fasilitasi UMKM Perumahan untuk Akses Pembiayaan
-
DANA Kaget Sesi Malam, Masih Ada Rp 99 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Kolaborasi BRI dan Kemenimipas: BLK Nusakambangan Jadi Harapan Baru WBP
-
Kerja Cepat, Besok Menteri Purbaya Salurkan Rp 200 Triliun ke 6 Bank Termasuk BSI
-
4 Link DANA Kaget Malam Ini Dapatkan Saldo 279 Ribu Secara Cuma-cuma
-
Pendiri Es Krim Ben & Jerry's Kecam Unilever: Ini Bukan Lagi Merek yang Kami Bangun
-
Menkeu Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen Bukan Hal yang Sulit