Suara.com - Langkah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melaporkan dana pensiun (Dapen) BUMN kepada Kejaksaan Agung (Kejagung) menuai dukungan dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari kalangan santri di Sidoarjo, Jawa Timur.
Santri Pesantren Bumi Shalawat, Sidoarjo, Naufal Arsy mengatakan langkah ini menunjukkan agenda bersih-bersih BUMN yang Erick lakukan bukan sekadar retorika, melainkan benar-benar membenahi tata kelola perusahaan atau good corporate governance.
"Bapak Erick Thohir percaya pada sistem kelembagaan. Mempercayai audit yang dilakukan oleh BPKP kemudian menyerahkannya kepada Kejagung menunjukkan Pak Erick bekerja dengan sistem meski komitmen penegakan korupsi harus ditunjukkan dengan cara memberikan contoh praktik baik seorang pemimpin kepada publik," ujar Naufal ditulis Rabu (4/10/2023).
Ketua HIPMI ITS itu menyampaikan Erick memiliki komitmen kuat dalam merawat harapan untuk Indonesia tanpa korupsi. Setiap kali melihat bangsa ini, ucap Naufal, anak muda selalu dihadapkan pada trust issues.
"Bagaimana mau mempercayai negara jika praktik korupsi tetap saja terjadi. Pak Erick memberi harapan bahwa anti korupsi masih terus dilakukan, bukan sekadar retorika atau omong kosong," ucap Naufal.
Naufal menyampaikan BUMN yang bersih adalah awal dari cerahnya masa depan industri dan ekonomi Indonesia. Menurut Naufal, anak-anak muda kini banyak yang berkecimpung di dunia usaha.
Naufal menyampaikan generasi muda butuh sistem yang bersih dari korupsi karena setiap usaha yang mereka jalankan ada yang harus diambil negara berupa pajak dan retribusi.
"Perbaikan tata kelola keuangan BUMN membuat mereka percaya terhadap institusi negara bahwa uang yang mereka sisihkan dari transaksi usaha mereka dikelola dengan jujur," kata Naufal.
Baca Juga: Ikuti Perintah Erick Thohir, TASPEN Mulai Tanam Pohon di Kantor-kantor Kurangi Polusi Udara
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
4 Fakta Seleksi CPNS 2026: Prioritas Rekrutmen ASN atau PPPK?
-
India Bebaskan Pajak Bahan Pokok dan Kurangi Gunakan Produk Asing
-
Wirausahawan Muda Bakal Bermunculan Lewat Indonesian Entrepreneur Project
-
Mau Investasi AI, SoftBank Group Pangkas 20 Persen Karyawan
-
Pembiayaan KPR Bank Mega Syariah Raup Rp 334 Miliar
-
IHSG Masih Betah Bergerak di Level 8.000 pada Senin Pagi, Cek Saham yang Melonjak
-
Gelar RUPSLB, Emiten Produsen Gas Industri SBMA Rombak Jajaran Direksi Hingga Diversifikasi Bisnis
-
Gedung Pencakar Langit Paling Tips di Dunia Sewakan Penthouse Seharga Rp 1,8 Triliun
-
Emas Antam Harganya Masih Tinggi Dibanderol Rp 2.123.000 per Gram
-
Kenaikan Harga Bahan Pokok Terus Tinggi, Kelas Menengah Banyak Kesulitan Bayar