Suara.com - Berdasarkan data yang diperoleh dari laman infopemilu.kpu.go.id, 43.2% Caleg DPR RI tidak mengisi informasi program kerja. Minimnya informasi tentang program kerja ini juga terlihat pada Caleg di tingkat DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPD.
Terlebih lagi, sekitar 18.5% dari 258.000 lebih Caleg ini tidak bersedia mempublikasikan profilnya. Berarti hampir 1 dari 5 Caleg bahkan tidak mau dikenal oleh calon pemilihnya.
Sementara itu, ketersediaan informasi mengenai para Caleg yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat masih sangat terbatas. Informasi yang minim pada baliho di sepanjang jalan tidak mencukupi untuk memberikan gambaran yang mendalam mengenai rekam jejak Caleg.
Untuk menjembatani kekosongan informasi penting ini, dibuatlah suatu platform digital independen, nirlaba, nonpartisan dan imparsial bernama pilihyangbener.id.
"Hingga saat ini, informasi Caleg yang tersedia di luar sana masih minim. Kami mengajak para calon pemilih, agar mencari tahu rekam jejak Caleg secara online sebelum Pemilu. Dan cara yang paling praktis adalah lewat Simulasi Surat Suara dan halaman Pemilu," kata Welly Chan, salah satu inisiator, ditulis Selasa (6/2/2024).
Penting untuk Calon pemilih mendapatkan informasi lebih mendalam tentang rekam jejak Caleg seperti visi, misi, kegiatan, kontribusi, komitmen dan program mereka di tengah masyarakat selama ini.
Apabila informasi rekam jejak, komitmen dan program ini tidak tersedia bagi publik, masyarakat akan kesulitan memilih Caleg berdasarkan kompetensi, pengalaman dan rekam jejak lainnya. Calon pemilih akan cenderung memilih secara asal-asalan atau golput.
Untuk membantu warga mengenali nama-nama Caleg yang akan muncul dalam Surat Suara, fitur Simulasi Surat Suara akan membantu warga untuk melihat tampilan layout dan isinya yang menyerupai Surat Suara asli, sehingga mereka dapat mempelajari dan berlatih menemukan posisi parpol dan nomor urut Caleg terbaik yang akan dicoblos.
Warga cukup mengizinkan pengambilan lokasi via GPS, atau memilih Kabupaten/Kota dan Kecamatan di TPS mereka, lalu akan muncul gambar sampul Surat Suara sesuai tingkatan legislatif di dapilnya, dan nama Caleg bisa diklik untuk melihat detil informasi mengenai visi, program, dan rekam jejak mereka.
Baca Juga: Warga Diguyur Minyak Goreng, Langkah Gerilya Caleg untuk Dulang Suara di Pemilu 2024
Masyarakat dapat secara aktif melakukan penelitian terhadap rekam jejak Caleg yang akan mewakili mereka dalam pembuatan undang-undang dan pengawasan anggaran di daerahnya.
Masyarakat juga dapat secara langsung memberikan masukan atau aspirasi menggunakan fitur Suara Warga. Dari sisi Caleg, mereka memiliki kesempatan untuk menampilkan rekam jejak secara online dengan tampilan yang terstruktur dan profesional.
"Ini memberikan solusi bagi Caleg yang ingin memperkenalkan diri mereka lebih dari sekadar baliho. Kami percaya bahwa Caleg yang memiliki integritas, kompetensi, dan pengalaman kerja yang baik akan senang dikenal dengan jelas oleh warga di dapilnya. Mereka dapat membagikan visi, misi, program kerja, gagasan, dan kontribusi mereka untuk masyarakat, bahkan bersedia dibandingkan dengan Caleg lain agar masyarakat dapat menemukan Caleg yang paling kompeten mewakili rakyat. Dengan demikian, ini menjadi sarana untuk menunjukkan transparansi Caleg serta berinteraksi secara aktif dengan warga." pungkas Welly.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
Terkini
-
9 Kriteria Penerima KJP Pasar Jaya Oktober, Kader PKK dan Guru Non-ASN Dapat Jatah?
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
GIAA Dapat Modal Rp 30,5 Triliun dari Danantara, Citilink Dapat Jatah Terbesar
-
BSI Bongkar Ironi Perbankan Syariah RI: Aset Raksasa, Tapi Penetrasi Pasar Masih Tidur
-
Harga Emas Dunia Cetak Rekor, Diprediksi Masih Terus Meroket dalam Waktu Dekat
-
Promo Superindo: Hari Ini Terakhir, Ada Mami Poko DIapers Diskon Hingga 40 Persen
-
Rupiah Masih Meriang Lawan Dolar Amerika, Sentuh Level Rp 16.617
-
Dinilai Tepat Sasaran, Pengamat Sebut Kebijakan Diskon Tarif Listrik Layak Dilanjut
-
Tambahan Kepemilikan Saham 12 persen PT Freeport, Bahlil: Saya Nyatakan Final!
-
IHSG Dibuka Menghijau Tembus Level 8.200, Hari Ini Masih Tren Bullish